Dispora Kaltim Bersama Pengprov GBSI Gelar TOT Pelatih dan Wasit di Balikpapan

0
171

Balikpapan, Penasatu.com – Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) bersama Pengurus Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GBSI) Provinsi Kaltim menggelar kegiatan Training Of Trainer (TOT) Pelatih dan Wasit yang dihadiri 50 peserta.

Kadispora Kaltim diwakili Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (Kabid PPO) Masturi Akbar Tapipullah membuka kegiatan ini di Balikpapan, Jum’at (27/10/2022).

Kabid PPO dalam sambutannya menyampaikan, Bridge atau GABSI (Gabungan Bridge Seluruh Indonesia), salah satu olahraga prestasi, kini menjadi perhatian pemerintah provinsi (Pemprov) Kaltim, dengan menggelar pelatihan, wasit dan pelatih.

Dia katakan, Pemprov Kaltim berharap, olahraga bridge dapat menorehkan prestasi dan dapat membanggakan Kaltim.

“Meski saat ini, Kaltim untuk bridge mendapatkan medali perunggu, ke depan dapat meraih emas, usai pelatihan ini dilaksanakan,” harapnya.

“Bila ingin meraih juara atau emas, maka seringlah berlatih, dan terus mengikuti seleksi, hingga mencapai prestasi,” jelas Kabid PPO Dispora Kaltim, Masturi Akbar.

Dia juga menyampaikan pesan Kadispora Kaltim, bahwa dengan pelatihan ini nantinya, dapat melahirkan insan-insan olahraga, khususnya cabor bridge, dapat berprestasi dimasa datang.

“Juga dapat mendorong pelajar dan mahasiswa untuk bermain bridge, dapat dilakukan melalui kerjasama para guru olahraga di sekolah,” tuturnya.

Selain itu, dengan pelatihan ini juga akan memunculkan berbagai ide yang cemerlang dalam memajukan olahraga di Kaltim, utamanya bridge.

Melalui pelatihan ini juga peserta mendapatkan ilmu dari narasumber yang penuh dengan pengalaman yang merupakan wasit pusat nasional.

Sementara, Sekjen PB GABSI Pusat (Gabungan Bridge Seluruh Indonesia) Hery Maulana, mengapresiasi pemprov GABSI Kaltim, melaksanakan TOT pelatih dan wasit. Sebelumnya, dilaksanakan di Jakarta, kini dilaksanakan di daerah.

Sebelumnya pelatihan, pelatih dan wasit biasanya menunggu mengikuti TOT di Jakarta, saat ini dilaksanakan di daerah, semakin banyak di laksanakan di daerah, semakin banyak pula pelatih dan wasit bridge, di daerah,” ungkap Hery Maulana.

Dia katakan, dengan pelatihan ini juga untuk menyamakan persepsi dalam permainan bridge, juga dapat menjaring anak-anak berbakat di daerah.

Dia juga berharap, dapat menukarkan ilmu bridge kepada anak-anak pelajar baik ditingkat SMP, SMA dan mahasiswa. 

“Dari sini muncul atlit berbakat, sehingga muncul atlit-atlit mudah berbakat, tidak lagi wajah-wajah lama,” harapnya.

Sehingga dapat memunculkan atlit yang berkarakter, paling tidak setiap kabupaten memiliki satu wasit dan pelatih. Dari sini juga GABSI akan konsen melakukan pelatihan, pelatih dan wasit ini tiap tahunnya.

Bilamana turnamen di daerah Kaltim, tidak lagi memakai wasit dari luar. “Ke depan mudah-mudahan wasit ini dapat diminati, hingga menjadi expert yang bersertifikat,” jelas Hery Maulana.

Kegiatan ini juga diikuti berbagai peserta dari luar Kaltim, seperti Kalsel dan Bali. Pelatihan ini dimulai tanggal 27 hingga 30 Oktober 2023. (*/eds/Adv Kominfo Kaltim)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here