Atasi Kembalinya Anjal ke Jalan, Zulkifli: Rumah Singgah Permanen Sangat Dibutuhkan

0
212

Balikpapan, Penasatu.com – Kian hari jumlah Anak Jalanan (Anjal) di kota Balikpapan semakin meningkat. Pastinya diperlukan ketegasan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan dalam mengantisipasi peningkatan jumlah Anjal.

“Kita sudah sering melakukan penertiban, namun keberadaan Anjal di Balikpapan selalu sering bermunculan kembali,” ucap Kepala Satuan Polisi (Kasatpol) Pamong Praja (PP) Kota Balikpapan Zulkifli, Senin. (22/8/2022).

Zulkifli menambahkan, upaya penertiban selalu dilakukan jajarannya, hanya saja ketika dikembalikan ke pihak orang tua, esok harinya anjal yang sudah ditertibkan, malah kembali ke jalan.

“Waktu kita tertibkan, kita serahkan ke Dinas Sosial, selanjutnya diserahkan ke orang tua, tidak tahunya besok muncul lagi, inilah kelemahan kita,” akunya.

Zulkifli menambahkan, sering munculnya kembali Anjal dikota Balikpapan disebabkan tidak adanya fasilitas Rumah Singgah permanen yang dimiliki Pemkot Balikpapan.

Pasalnya, Zulkfili menilai keberadaan rumah singgah permanen tersebut sangat penting dan bermanfaat untuk dilakukannya pembinaan kepada anak jalanan yang terjaring penertiban.

“Keberadaan rumah singgah pasti sangat penting untuk pembinaan, disana anak jalanan bisa diberikan pengajaran berupa keterampilan dan pemahaman agar tidak kembali kejalan,” ungkapnya.

Zulkifli mengatakan, setiap hari memang ada indikasi bertambahnya jumlah anak jalanan dikota Balikpapan. Hal itu bisa saja disebabkan adanya rasa iba dari masyarakat.

“Tumbuh suburnya Anjal salah satunya rasa iba dari masyarakat, saya kasih contoh anak yang berdagang tisu di lampu merah, warga lebih banyak memberi uangnya saja, tanpa membeli tisunya. Jadi tisu hanya menjadi media bagi Anjal untuk meminta-minta, karena mereka minta dikasihani,” jelasnya.

Ia mengatakan, guna mengantisipasi semakin bertambahnya anak jalanan, pihak akan mempersiapkan personil Penjaga Simpang Jalan (PSJ) untuk melakukan penertiban di simpang lampu merah.

“Ada pola dua arah yang kita siapkan untuk mengantisipasi yakni menertibkan dan mengkampanyekan kembali untuk menyadarkan masyarakat agar tidak ikut berpartisipasi dalam hidupnya anjal dimasyarakat,” tutupnya.(*/Ril)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here