Ir.H.Ahmad Basir (AHB) Ketua DPD Partai NasDem kota Balikpapan
Balikpapan, penasatu.com – Menekan lajunya penyebaran Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) di kota Balikpapan, Pemerintah Kota (Pemkot ) Balikpapan memberlakukan larangan pasien terpapar positif untuk dirawat atau isolasi mandiri (Isoman) dirumah, namun harus ditempat yang telah disediakan.
Seperti diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr Andi Sri Juliarti, di salah satu media online lokal Kaltim Today.co pada Jum’at (6/8/21)
“Warga terkonfirmasi positif Covid-19 di Balikpapan dilarang melakukan isolasi mandiri di rumah. Mereka diwajibkan menjalani isolasi mandiri di tempat yang sudah disediakan Pemkot Balikpapan,” ujar Andi Sri.
Saat ini, ada beberapa lokasi isolasi terpadu yang sudah disiapkan Pemkot Balikpapan. Mulai Embarkasi Haji, Hotel Grand Tiga Mustika, Wisma Altel, dan beberapa tempat lainnya imbuhnya.
Baru baru ini Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menegaskan, saat ini dirinya sudah memerintahkan camat dan lurah agar menjemput warga yang menjalani isolasi mandiri di rumah dan dipindahkan ke tempat isolasi terpadu, Rabu (11/8/21).
Menanggapi hal ini, Ir.H.Ahmad Basir (AHB) yang juga Ketua DPD Partai NasDem kota Balikpapan sangat menyambut baik keputusan yang diambil Pemkot ini.
Ini adalah keputusan tepat, “Pemkot Balikpapan telah melakukan keputusan sangat tepat, karena ini berguna untuk tidak terciptanya cluster baru pada setiap keluarga, terangnya,” Jumat (13/8/2021) siang, melalui sambungan telepon.
” Memang sebaiknya, setiap warga masyarakat yang dinyatakan positif harus berada ditempat yang semestinya, dan jauh dari keluarga yang sehat sehingga aman dan selalu terkoneksi dengan petugas kesehatan,” ujarnya.
Pertama akan mengurangi resiko meninggalnya pasien dikarenakan lambatnya pertolongan. Kedua memudahkan pemantauan kesehatan pasien, karena terus mendapatkan perhatian dari nakes.
Ketiga, asupan makanan pasien lebih terjamin dan sesuai dengan gizi yang dibutuhkan guna memulihkan imun sehingga mempercepat proses penyembuhan,
“Demi kita sehat, keluarga sehat, di imbau bagi masyarakat untuk bisa menyadari dan mematuhi dengan suka rela untuk mau menjalani isoman ditempat yang telah ditentukan pemerintah,” pungkasnya.(EDS)
