Penasatu.com, Samboja – Siapa yang tidak mengenal buah kurma, buah yang identik dengan momentun bulan suci Ramadhan dan merupakan tanaman gurun pasir yang tumbuh di kawasan Negara Arab, ternyata dapat tumbuh di Desa Karya Jaya, Kecamatan Samboja Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Taman Kurma Samboja yang telah dimulai sejak Februari 2018 lalu ini dengan luas area kebun sekitar 32 hektar, lahan seluas itu kini telah di sulap jadi kebun kurma dan siap di pasarkan dengan bentuk kaplingan bagi masyarkat.
Keberadaan pohon kurma yang ada di desa karya jaya selain tumbuh subur, tanaman padang pasir ini sudah ada sebagian yg berbuah. banyak yang datang untuk membeli bibit pohon kurma bahkan ada warga dari Ibu Kota Baru Penajam Paser Utara (PPU).
Seperti Basiran, Warga Sepaku PPU yang datang selain ingin memiliki kaplingan kebun kurma juga sambil berwisata dan menggali ilmu bagaimana pohon kurma bisa hidup di Kalimantan.
Mudahan ini solusi dimana harga kurma yang begitu mahal di Indonesia akan dapat teratasi dengan adanya kebun kurma di samboja ini, harapnya.
Budi daya kurma di indonesia sedang marak dan tren, konsep kedepannya, bagaimana kita membangun Kampung Islami dan di sini Insya Allah kita akan bangun agro wisata Taman kurma, ujar Wardani Marketing pemasaran taman kurma pada media ini, Sabtu (2/11).
Di sini juga akan kita bangun sarana olahraga yang disunnahkan Rasulullah, contohnya seperti, berkuda, memanah, jogging track dan renang. Juga insya Allah kita juga akan membangun Masjid dan Pondok tahfidz Quran gratis,” imbuh Wardani yang didampingi Pujianto manager operasional taman kurma.
Pembibitan dan jenis kurma yang kita budi dayakan di lokasi ini adalah jenis kurma Barhi. Karena ini adalah jenis kurma yang paling manis waktu mudanya dan ini merupakan bibit yang sudah siap tanam. bebernya lagi.
Bibit yang sudah siap tanam dan berumur 1 tahun, inilah yang kita pasarkan bagi seluruh umat Muslim Indonesia, pungkasnya.*
Wartawan : Nurdin.
Editor : eds/penasatu.com