Pasangan H.Mahyunadi & H.Lulu Kinsu Diyakini Bisa Membawa Perubahan Untuk Kutai Timur, Ini Alsannya

0
703

PENASATU.COM, SANGATTA,KUTIM — Sosok militansi Partai Golkar Kabupaten Kutai Timur Ibnu Yusmara, menyakini Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kutai Timur nomor urut 1 H.Mahyunadi & H.Lulu Kinsu bisa membawa perubahan untuk Kutai Timur yang berjuluk Tuah Bumi Untung Banua.

Ibnu Yusmara, menyebutkan, keinginan warga Kutai Timur untuk perubahan ini bisa terlihat kala kedua pasangan ini menggelar kampanyenya di beberapa tempat yang telah dilaksanakan.

“Kampanye tatap muka yang dilakukan di beberapa Kecamatan begitu antusias masyarakat yg hadir, insyaallah dengan jiwa muda dan energik dari pasangan nomor urut SATU ini membawa perubahan besar untuk Kutai Timur yang lebih baik,” Ujarnya.

Menurut, Ibnu Yusmara, Hadirnya Mahyunadi-Kinsu untuk memimpin Kutim memang memberikan harapan baru bagi warga untuk perubahan. Pembangunan infrastruktur yang belum merata, dititipkan kepada pasangan ini.

“Tidak sedikit yang dititipkan masyarakat setempat kepada Pasangan ini. Mulai dari infrastruktur pertanian yang menghambat distribusi, tenaga kerja lokal, pendidikan, pemberdayaan organisasi masyarakat (ormas), pembangunan sekretariat PKK dan posyandu, perhatian terhadap gizi balita dan lansia, hingga pembinaan majelis taklim desa,” beber Ibnu.

Terakhir kata, Ibnu Yusmara, Tak hanya itu, persoalan yang dihadapi warga meliputi pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), pengurusan izin usaha yang kerap dipersulit, semenisasi jalan, penerangan, hingga ketersediaan air bersih.

“Pasangan Mahyunadi-Kinsu didukung banyak partai politik (parpol) yang tergabung dalam Koalisi Kutim Makin Maju. Dengan demikian, akan terjadi sinergitas antara pemerintahan Mahyunadi-Kinsu dengan DPRD Kutim, dalam rangka membangun kabupaten kaya ini. Apalagi, kunci keberhasilan pembangunan adalah adanya kekompakan dan sinergitas antara pemerintah dengan dewan,”Jelas Ibnu Yusmara.

Untuk diketahui, Mahyunadi-Kinsu diusung oleh Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), serta Partai Amanat Nasional (PAN). Juga didukung Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Gelora, dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).*

Laporan : EDS/RD

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here