Foto.Bersama salah seorang Mufti Istanbul
Oleh : Andy Ar Evrai
PENASATU.COM, ISTAMBUL– Turki merupakan salah satu negara paling aman di Timur Tengah, hampir jarang terjadi kekerasan apalagi aksi terorisme berkedok agama.
Karena bagi Pemerintah Turki keamanan negara paling utama dan kalau ada gejala kekerasan maupun radikalisme maka pihak petugas akan menindak secara tegas.
Bagi Turki lebih baik menindak tegas sekelompok orang yang merusak negara daripada membiarkan terjadi kerusakan yang lebih parah.
Salah satu yang menjadi sorotan oleh Pemerintah Turki masalah kebebasan beragama dan toleransi umat beragama.
Pemerintah Turki melarang keras para juru dakwah yang menjadikan masjid maupun kegiatan keagamaan sebagai ajang kampanye politik maupun kegiatan menjelekkan pemerintah.
Masjid fungsinya hanya untuk kegiatan ibadah dan kegiatan menuntut ilmu agama.
Karena itulah para pengurus masjid maupun para juru dakwah harus dites dulu oleh pemerintah sebelum terjun menyiarkan agama.
Mereka yang lulus tes ini akan mendapatkan sertifikat khusus dan gaji dari pemerintah.
Karena itulah para juru dakwah di Turki sudah memiliki standar dan kualitas yang setiap saat harus dites oleh lembaga khusus tentang kemampuan keilmuan agamanya.
Saat khotbah Jum’at pun, para penceramah sudah memiliki standar yang akan disampaikan kepada jamaah.
Karena itu jangan coba-coba saat khotbah Jum’at membawa permasalahannya.kepada urusan politik,apalagi menghasut jamaah untuk melawan pemerintahan yang berdaulat, sebab petugas kepolisian sudah langsung mengamankannya.
Saat bertemu dengan salah seorang Mufti Istanbul,saya sempat berdiskusi panjang lebar tentang perkembangan umat Islam di Turki maupun Indonesia.
Sang Mufti mengaku kagum dengan kehidupan beragama di Indonesia, karena itu dia meminta untuk tetap menjaga kerukunan, toleransi sesama umat beragama. Jangan biarkan gesekan terjadi karena itu akan merugikan masyarakat banyak.
Dirinya mencontohkan di Turki dimana peranan negara sangat kuat untuk menciptakan kerukunan diantara umat beragama.
Karena itu masyarakat Turki diajak untuk tidak mencampuri urusan agama dengan masalah politik sebab kondisi itu bisa menyebabkan perpecahan seperti yang terjadi di Syria dan negara lainnya.
Dari silaturahim dengan beberapa tokoh agama di Turki ini, saya bisa maklum kenapa Turki jarang terjadi gejolak masyarakat yang berhubungan dengan masalah pemeluk agama.
Sehingga Turki pun kini menjadi negara paling maju dan paling aman di wilayah Timur Tengah dan sekitarnya.(*)
