Balikpapan Manuntung Art Festival 2019 Begenjoh Ke-2 Resmi Dibuka Gubernur Kaltim

0
522

PENASATU.COM, BALIKPAPAN – Gubernur Kaltim (Kalimantan Timur) Isran Noor meniup “Sumpit” yang merupakan senjata tradisional suku Dayak menandai telah resmi membuka “Balikpapan Manuntung Art Festival 2019, Begenjoh Ke-2 Kaltim,” di
Balikpapan Sport and Convenstion Center (BSCC) Dome, Jumat (27/12/2019).

Gubernur Kaltim Isran Noor bersama Pangdam VI Mlw Mayjend Subiyanto dan Kapolda Kaltim Irjend Pol.Muktiono saat memberi keterangan pada awak media.

Even garapan Dewan Kesenian Balikpapan (DKB) selama tiga hari ini dihadiri Ketua DKB H Karmin Laonggeng SE, Ketua Dewan Kesenian Kaltim Syafril Teha Noer, Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto, Wali Kota Rizal Effendi, Kapolres, Dandim, Danlanal dan Danalanud Dhomber.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari (27- 29 Desember) mendatang menampilkan bermacam tarian kontemporer yang dibawakan seluruh peserta yang ikut ambil bagian.

Isran Noor menyambut baik kegiatan Balikpapan Manuntung Art Festival Begenjoh Ke2 Kaltim.

“Kegiatan pentas seni ke depan harus dikembangkan, karena namanya seni budaya dapat dilakukan dan dinikmati siapa saja dan tidak memandang usia,” ujar Isran Noor yang menyambut baik kegiatan Balikpapan Manuntung Art Festival Begenjoh Ke-2 Kaltim.

Dimana seni budaya merupakan keperluan dan kebutuhan daripada masyarakat, hal ini menurutnya sangat bagus jika dikembangakan dan dikemas dengan baik, sehingga bukan saja digelar secara Nasional namun bisa juga digelar secara Internasional.

“Dengan gelaran seni budaya ini diharapkan ke depan seni budaya di Balikpapan tidak hanya dilakukan di Kalimantan saja, namun bisa juga dilaksanakan di seluruh daerah yang ada di Indonesia,” kata Ketua DKB Karmin Laonggeng.

Dalam Balikpapan Manuntung Art Festival 2019, merupakan sebuah pertunjukan bernuansa Nusantara dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pengemban, serta pelestarian kebudayaan itu sendiri yang merupakan cermin keberagaman masyarakat Nusantara yang dituangkan dalam Bhinneka Tunggal Ika.

Selain pagelaran seni tari, Balikpapan Manuntung Art Festival juga menggelar pameran lukisan hasil karya anak-anak Balikpapan dan daerah lain yang berada di Kaltim.

Puncak acara saat closing ceremony pada 29 Desember mendatang, Balikpapan Manuntung Art Festival akan menampilkan opera Putri Ronggeng, dimana dalam penampilannya nanti akan diperankan sebanyak 70 pemain, diharapkan masyarakat Balikpapan dapat menyaksikan.

Wartawan: Riel Bagas
Editor: BS/Penasatu.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here