Pengurus PANI saat acara
Balikpapan, LSM PANI (Pegiat Anti Narkoba Indonesia) bekerjasama dengan Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Kementrian Pendidikan Nasional dan Yayasan Ikhtiar Kemajuan Subang Jawa Barat melaksanakan Bedah Modul Pengajaran “Anak Korban Narkoba” Kamis (12/12) di Aula Disdikbud Kota Balikpapan.
Hadir selaku nara sumber Ketua Umum DPP PANI Drs. Deddy Ginanjar, Ririn dan Iin yang di ikuti 15 Guru SD dan 5 Guru SMP perwakilan dari beberapa sekolah yang ada di Kota Balikpapan.
Menurut Deddy Ginanjar yang juga Ketua Yayasan Ihktiar Kemajuan mengatakan. Modul ini secara khusus merupakan upaya memajukan pendidikan atau lebih tepatnya adalah layanan pendidikan khusus tingkat sekolah dasar yang saat ini terus dilakukan pengembangan dalam berbagai sisi.
Adapun modul ini terdiri dari 4 topik/pokok bahasan umum yakni 1). Kejahatan Narkoba di Indonesis, 2). Ciri-Ciri Anak Korban Narkoba dan Pencegahannya, 3). Kemitraan Penyelenggaraan layanan pendidikan bagi Anak Korban Narkoba dan 4). Strategi Reintegrasi Anak Korban Narkoba Kepada Keluarga/Sekolah/Masyarakat dan Dunia Kerja.
Sekretaris Disdikbud Kota Balikpapan Budy Mulyatno, SE mewakili Kadisdikbud dalam sambutannya mengatakan. Dengan adanya kegiatan ini semoga bermanfaat bagi generasi muda khususnya bagi dunia pendidikan di Balikpapan.
“Semoga dengan adanya kegiatan Bedah Modul terkait masalah narkoba dapat memberikan pengetahuan kita tentang bahaya narkoba. Khususnya buat generasi muda dan anak didik sekolah dasar dan menengah, “tambah Budy yang sekaligus membuka acara.
Acara juga di hadiri jajaran DPW PANI Kaltim dan sekaligus penyematan Lencana PANI dari Ketua Umum DPP PANI kepada Ketua DPW PANI Kaltim.*
Watrtawan ; edy
Editor : EDS/penasatu.com
