Sekdakab Kubar Drs.Yacob Tullur,MM memantau langsung jalannya proses tes asesment yang di laksanakan di lantai 3 Kantor Bupati Kubar.(ichal penasatu)
Penasatu.com, Kutai Barat – Dengan akan berakhirnya masa jabatan Sekertaris Daerah Kabupaten Kutai Barat dalam waktu dekat dikarenakan akan memasuki masa pensiun. Pemerintah Kabupaten Kutai Barat (Kubar) mulai melakukan seleksi untuk mengisi Pimpinan Jabatan Tertinggi Pratama (Sekda).
“Seleksi dilakukan setelah mendapatkan persetujuan kementerian, juga dari pemerintah provinsi Kaltim. Tahapan assesment yang dimulai hari ini,” kata Yacob Tullur yang juga selaku salah satu anggota Tim Seleksi (Timsel) kepada wartawan diruang kerjanya, Selasa, (12/05/2020).
Dirinya, memantau langsung pelaksanaan tes asesment, yang di ikuti ada tiga peserta yang akan menjadi Pimpinan Jabatan Tertinggi Pratama (PJTP), itu di laksanakan di ruang pertemuan lantai tiga pemkab Kubar dari pukul 08.00 Wita pagi hingga pukul 16.00 Wita sore.
Disebutkan, setidaknya ada tiga peserta seleksi. Ketiganya merupakan pejabat di lingkungan Pemkab Kubar. Yaitu Asisten II Setdakab Kubar Ayonius, S.Pd, MM, Kepala Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) Kubar Sahadi, S.Hut M.Si dan Kepala Bappenda Kubar, Yuli Permata Mora SE M.Si.
“Lebih lanjutnya Yacob Tullur menjelaskan, yang mendaftar kemarin ada beberapa, setelah diseleksi administrasi hanya tiga orang ini yang memenuhi persyaratan.
Adapun syarat untuk bisa ikut seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) Sekda, antara lain pangkat golongan 4C, pernah ikut DIklat PIM II, pernah menduduki jabatan tinggi pratama atau eselon II minimal 2 kali, ungkapnya.
Yacob mengatakan, pelaksanaan assesment seharusnya dilaksanakan di Samarinda. Namun dengan kondisi pandemi Covid-19 seperti sekarang, maka kita laksanakan di Kubar saja. Hanya saja, oleh tim dari Pemerintah Provinsi dan LAN tetap dilakukan pemantauan.
“Hari ini dimulai dengan psikotest. Selanjutnya nanti ada tahapan assesment test, penyusunan makalah hingga wawancara,” pungkas Sekdakab Kubar.
Dalam pelaksanaan seleksi Calon Sekda ini, kata dia, ada 5 orang sebagai asesor. Yaitu 2 orang dari Unmul, satu dari Untag Samarinda, satu dari Pemerintah provinsi dan satu dari Pemkab Kubar, yaitu Saya sendiri, bebernya.
“Setelah tahapan di sini tuntas, nanti kita serahkan ke Bupati dan setelah itu Bupati mengajukan ke Gubernur Kal-Tim,”tutupnya.*
Wartawan : Ichal.
Editor : penasatu.com
