Tempuh Medan Berlumpur, Tak Menyurutkan Niat Tim Henjelina Cakra Peduli Untuk Berbagi

0
408


Balikpapan, Penasatu.com – Meskipun kota Balikpapan diguyur hujan, tidak menyurutkan langkah tim Henjelina Cakra Peduli untuk berbagi kepada sesama.

Diketahui, Tim yang digagas oleh pemilik sekaligus owner PT. Henjelina Asa Bakti, Hj. Rosa Kahar itu di khususkan untuk penyaluran bantuan bagi masyarakat yang kurang mampu, Panti Asuhan, dan tempat-tempat ibadah seperti Masjid, Musholla, maupun Gereja-Gereja di Kota Balikpapan

Bentuk bantuan yang di salurkan oleh Tim Henjelina Cakra Peduli itupun beragam, mulai dari paket sembako, beras, masker maupun dalam bentuk uang tunai. 

Tebar sedekah itu pun dilakukan dengan mendatangi langsung masyarakat yang membutuhkan. Bahkan, penyaluran itu dilakukan dengan menyisir jalanan untuk menjumpai masyarakat yang kurang mampu.

Pendeta Yusi Samosir saat menerima bantuan

Dalam pekan ini, ia bersama timnya menebar kepedulian dengan menyalurkan bantuan beras dan masker kepada sejumlah petugas kebersihan di simpang tiga lampu merah Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan pada Sabtu, 13/3/2021 lalu

Kemudian, penyaluran bantuan beras dan masker tersebut ia lanjutkan pada Minggu, 14/3/2021.

Ia bersama timnya menyalurkan bantuan beras dan masker di Gereja Bethel Indonesia Jemaat Yerussalem Baru Kariangau di Jalan Projakal KM 5 Gang Gotong Royong RT 46 Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara. 

Gereja yang letaknya cukup jauh dari pemukiman itu, memliki kondisi jalan berlumpur dan licin jika hujan turun.

Meskipun kondisinya jalannya naik turun gunung, tidak sedikitpun menyurutkan niat Tim Henjelina Cakra Peduli untuk berbagi.

Bantuan beras dan masker untuk para jemaat itu kemudian diserahkan melalui Pendeta Yusi Samosir.

Hj. Rosa Kahar mengatakan bantuan beras itu diberikan untuk para jemaat Gereja mengingat dalam situasi pandemi Covid-19 perekonomian di masyarakat banyak yang mengalami dampak yang cukup signifikan. 

“Kita sebagai manusia biasa hanya bisa berusaha membantu sesama tanpa pandang agama, siapapun bisa kita bantu,” ujarnya.

“Hidup bukan karena kemewahan dan banyak harta maupun karena jabatan, tapi bagaimana dalam kehidupan kita dapat bermaafaat bagi orang lain,” sambungnya.

Ia menyampaikan, dalam menebar sedekah yang dilakukan tiap pekan itu tidak pernah ia tunda, walaupun dalam keadaan gerimis sekalipun dan jalanan licin hingga naik turun gunung. Menurutnya, yang terpenting niat baik itu dapat terlaksana.

“Penyaluran bantuan kali ini benar-benar luar biasa, walaupun tempatnya cukup jauh, gerimis, disertai jalanan licin, naik turun gunung kita tetap semangat yang terpenting niat baik kita dapat terlaksana,” tuturnya.

“Tidak ada yang namanya rintangan dan hambatan selama kita mau peduli, apalagi dalam bentuk sedekah, semua harus kita lewati,” pungkasnya.(*)

Wartawan : Riel Bagas
Editor : Penasatu.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here