Sekdakab Kubar Drs.Yacob Tullur,MM saat menyampaikan perkembangan covid-19.
Penasatu.com, Kutai Barat – Ada tambahan 2 pasien terkonfirmasi positif covid-19, padahal telah ada 1 pasien dari ruang isolasi RS Pratama Linggang Bigung, yaitu pasien pertama positif Covid-19 yang dirawat sebelumnya di RSUD Harapan Insan Sendawar kini telah dinyatakan negative beberapa hari lalu. Sehingga jumlah pasien positif turun menjadi 15 orang. Namun hari ini ada tambahan 2 orang lagi Pasien positif PCR covic-19 berasal dari claster Gowa sehingga menjadi 17 orang.
Hal ini terungkap setelah Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui tim gugus tugas covid-19 kembali merilis data terbaru perkembangan penanganan covid-19 dalam wilayah Kutai Barat, yang di sampaikan oleh Sekdakab Kubar melalui media center covid-19 dirumah dinas jabatan Bupati Jln.Komplek perkantoran pemkab Kubar, Senin (11/5/20) tepat pukul 20.24 WITA.
Update 11 April 2020 ODP 219 orang, selesai pemantauan 177 orang, proses pemantauan 22 orang, jumlah pelaku perjalanan(PP) 5.796 orang.
PDP 9 orang, kasus negatif 5 orang, isolasi mandiri 2 orang, masih di rawat 4 orang, OTG (Orang tanpa gejala) 178 orang. Positif covid-19 PCR 17 orang, ODP 4 orang (Keterangan masih dirawat), PDP 3 orang (masih dirawat), OTG 9 orang (masih di rawat), OTG 1 orang (Keterangan masih di karantina) dan 1 orang sembuh.1 orang meninggal.
Sekdakab Kutai Barat Drs.Yacob Tullur,MM mengungkapkan, Saya memohon maaf karena harus membuka bahwa keduanya adalah Ustadz yang tentu memiliki umat binaan. “Dan dimohon kejujuran untuk segera melapor dan memeriksakan diri di Puskesmas terdekat atau kerumah sakit umum daerah Harapan Insan Sendawar. Ini bagi yang dalam 14 hari terakhir pernah ada kontak dengan keduanya. Agar kita dapat segera bisa memutuskan rantai penyebaran covid-19 ini,”ujarnya.
Lebih lanjut Sekdakab Kubar menegas kan, “Warga yang merasa dirinya menjalani isolasi agar patuh kepada protokol kesehatan, tidak keluar rumah sebelum waktu yang sudah ditetapkan selesai,”kata Yacob Tullur.
Terpisah, Kapolres Kutai Barat AKBP Roy Satya Putra mengatakan, “Tim Keamanan dan Pemarintah Kutai Barat sebenarnya sudah melakukan upaya mengantisipasi dan memutus rantai penyebaran Covid-19 ini, namun dalam pelaksanaannya masih banyak ditemukan warga sering berkumpul, tidak memakai masker dan masih banyak warga yang keluar rumah, mengingat ada penambahan kasus positif Covid-19 ini, maka dihimbau kepada masyarakat agar mematuhi aturan atau protokol yang dikeluarkan pemerintah,”tegasnya.
“Dimohon juga kepada seluruh warga agar segera lakukan pemeriksaan jika mengalami sakit demam, batuk dan lainnya di puskesmas terdekat untuk mendeteksi secara dini dan mencegah lebih baik dari pada mengobati serta diharapkan warga dapat disiplin menjaga kesehatan dan staminanya,”tutup Roy Satya Putra.
Hadir,asisten I Misran Effendi, Asisten II Ayonius, Kadishub Rakhmat,bperwakilan Diskes, Kasi Kedaruratan BPBD Sulaiman, Dandim 0912 Kubar Letkol Inf Anang Sofyan Effendi, Perwakilan RSUD HIS Bagian Keperawatan Niati.
Wartawan : Ichal.
Editor : penasatu.com
