Aminuddin anggota DRPD kota Balikpapan
PENASATU.COM, BALIKPAPAN – Warga Balikpapan Tengah (Balteng) minta di daerah mereka bisa dibangunkan gedung SLTP dan SLTA, mengingat tiap tahun lulusan Sekolah Dasar (SD) tak bisa semuanya ditampung oleh SMP Negeri yang ada.
Permintaan itu disampaikan warga saat Aminuddin, salah seorang anggota DPRD Kota Balikpapan melaksanakan reses, Senin malam (2/12/2020).
Ya, memasuki masa persidangan, tiga anggota DPRD Balikpapan melakukan Serap Aspirasi (Reses) dengan turun ke masyarakat guna menampung aspirasi di masing-masing Daerah Pemilihan (Dapil).
Seperti yang terlihat di kediaman pribadi milik H Aminuddin SH, di Gang Pelita, Kelurahan Sumber Rejo, Balteng.
Di tengah pandemi covid-19 saat ini, pelaksanaan reses berlangsung terbatas, hanya mengundang pewakilan dari Ketua RT yang ada di tiga kelurahan, yakni Karang Rejo, Karang Jati dan Sumber Rejo.
Bahkan dalam reses kali ini terlihat berbeda dari sebelumnya, dimana Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang diundang hanya menghadirkan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Balikpapan dan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan.
“Biasanya yang dikeluhkan warga terkait PDAM dan Infrastruktur, namun kondisi covid-19 saat ini, banyak warga yang mengeluhkan soal pendidikan dan kesehatan,” jelasnya.
“Jadi reses kali ini menyesuaikan situasi dan kondisi yang saat ini terjadi di Balikpapan, makanya hanya mengundang Disdikbud dan DKK.”
Lanjut Aminuddin, untuk pendidikan sendiri warga meminta agar di Balikpapan Tengah bisa dibangunkan Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK).
Pasalnya, jumlah kelulusan dari tingkat SD saat ini tidak bisa tertampung di SMP Negeri yang ada, karena Balteng hanya memiliki dua SMP Negeri yakni SMP Negeri 1 dan SMP Negeri 22.
“Usulan warga untuk meminta pembangunan sekolah di Balteng, akan tetap saya usahakan dan perjuangkan,” tegas Aminuddin.
“Saya akan coba mengusulkan untuk pembangunannya di eks Puskesmas yang ada di kawasan Karang Jati, mengingat Puskesmas tersebut sudah dipindahkan di RT 01, Karang Bugis.”
Lebih lanjut Aminuddin menjelaskan, di wilayah Balikpapan Tengah hingga saat ini belum memiliki sekolah di tingkat SMA maupun SMK.
Berbeda dengan Kecamatan lainnya, hampir semua sudah memiliki fasilitas sekolah negeri mulai dari tingkat SMP, SMA maupun SMK, sehingga Aminuddin berharap di depan pemerintah bisa menambah pembangunan baik gedung sekolah dan fasilitas kesehatan.
Jika memang tidak memungkinkan di tahun depan, setidaknya bisa dianggarkan di tahun berikutnya yakni di 2022. “Ya, saya akan perjuangkan dengan sekuat kemampuan,” ia menandaskan.*
Wartawan : Riel Bagas
Editor : Penasatu.com/HTBS