PENASATU.COM, BALIKPAPAN – Klub sepak bola kebanggaan masyarakat Kota Balikpapan, Persiba membagikan sebanyak 1000 paket sembako, Sabtu (23/5/2020) di kawasan Stadium Tennis, Balikpapan Selatan.
Manajemen Persiba Balikpapan merasa sangat prihatin dengan paparan pandemi covid-19 saat ini dan untuk itu ikut membantu meringankan beban perekonomian masyarakat di kota Balikpapan.
Paket sembako dibagikan manajemen Persiba kepada pengurus Persiba, Wasit, Panti Asuhan, Awak Media yang mana ikut terdampak akibat wabah virus corona saat ini.
Dijelaskan Ketua Harian Persiba Sayid MN Fadly, pembagian sembako yang disiapkan manajemen persiba merupakan bentuk kepedulian persiba terhadap masyarakat yang terdampak dengan adanya penyebaran virus corona.
Manajemen persiba sendiri sangat perihatin dengan kondisi yang ada saat ini, maka dari itu Persiba Balikpapan mencoba berbagi sembako buat masyarakat, setidaknya apa yang diberikan Persiba Balikpapan dapat bermanfaat.
Kepedulian yang dilakukan persiba merupakan bentuk cinta Persiba Balikpapan kepada masyarakat Balikpapan juga sangat mencintai klub sepak bola kebanggaan kota minyak ini.
Fadly juga menambahkan saat ini kompetisi belum ada informasi pasti, kemungkinan pasca lebaran nanti akan ada keputusan-keputusan yang diambil PSSI dan PT Liga terkait bagaimana bentuk kompetisi yang nantinya akan dilaksanakan.
Untuk saat ini ada beberapa kompetisi di negara lain yang sudah berjalan, baik itu di Jerman, Liga Thailand dan Liga Korea, mudah-mudahan Liga Indonesia bisa menyusul.
Kalaupun nanti Liga Indonesia bisa dijalankan pastinya tetap mengacu pada protokol kesehatan yang ada, tentunya itu semua masih menunggu keputusan dari PSSI seperti apa pelaksanaannya.
Meskipun nantinya Liga berjalan dengan protokol kesehatan yang ketat, akan tetapi tidak ada penonton di stadion, tentu para pemilik klub juga tidak akan mau karena penonton merupakan salah satu pemasukan bagi klub.
Menurutnya ada gagasan yang didapat dari obrolan santai dengan manajemen terkait bagaimana pecinta Persiba Balikpapan dapat menyaksikan klubnya bermain di stadion dengan cara menyaksikan secara online akan tetapi berbayar, tentu saja hal itu sangat menarik.
“Tapi itu hanya obrolan santai saja, masih belum dapat dipastikan terealisasi atau tidak,” kata Fadly yang sehari- hari adalah pejabat Sekretaris Daerah Pemkot Balikpapan.*
Waetawan: Riel Bagas
Editor: HTBS/penasatu.com