Foto.Saat mendarat di bandara Internasional Musthafa Kamal Istanbul
Oleh : Andy Ar Evrai
PENASATU.COM, ISTANBUL– Pertama kali mendarat di bandara baru Istanbul , membuat saya cukup kagum dengan kondisi bandara tersebut yang merupakan sebuah bandara Internasional yang modern. Bandara ini akan menjadi salah satu yang terbesar di dunia yang sanggup melayani 200 juta penumpang.
Diperkirakan, 2.000 pesawat setiap hari dari lebih dari 250 operator akan berangkat melalui bandara Istanbul.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah meresmikan proyek bandara baru yang besar di Istanbul, dengan upacara pembukaan mewah tahap pertama fasilitas baru, yang disebut Bandara Istanbul.
Istanbul adalah permata yang indah di antara dua laut, itulah sebabnya menyebutnya Istanbul. melihat Bandara Istanbul sebagai investasi tidak hanya di negara Turki tetapi juga di dunia.
Menurut kantor berita pemerintah, Anadolu Agency, Erdogan mengatakan fasilitas baru akan terus tumbuh selama dekade berikutnya sampai semua fase selesai pada 2028.
Diharapkan, 2.000 pesawat setiap hari dari lebih dari 250 operator akan berangkat melalui bandara Istanbul pada akhir 2018 ke lebih dari 350 tujuan.
Dibangun dengan biaya awal US$ 7,2 miliar, fasilitas baru ini diharapkan dapat memberikan lebih dari US$ 30,65 miliar ke dalam pendapatan pemerintah dan menampung 90 juta penumpang pada akhir tahun 2018 dan hingga 200 juta setelah selesai pada tahun 2028.
Sementara itu, bandara lama Istanbul yang bernama Mustafa Kemal Ataturk akan tetap beroperasi hingga akhir tahun 2018. Menurut Erdogan, bandara itu akan segera ditutup untuk penerbangan komersial.
Saat mendarat di bandara ini, kaki saya cukup capek karena harus berjalan beberapa kilo untuk menelusuri bandara tersebut dari mulai mendarat dari pesawat sampai ke luar bandara, sehingga tak terasa kaki pun terasa pegal.
Apalagi saya sudah lelah karena mengikuti penerbangan dari Jakarta-Abu Dhabi-Turki yang lebih dari 18 jam sehingga badan pun tidak bisa dibohongi mengalami kelelahan. Tetapi dengan melihat kemegahan bandara ini, rasa lelah tersebut menjadi hilang. Sebab Turki sudah mempersiapkan sebaik mungkin berbagai fasilitas penunjang untuk menjadikan negaranya sebagai tujuan wisata tebesar di dunia.*