Penasatu.com-Manggarai Barat.NTT-Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Manggarai Barat menggelar rapat pleno terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Penghitungan Suara Tingkat Kabuapaten Untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Barat Tahun 2020, Rabu (16/12/2020) Pagi sekitar pukul 09.00 Wita.
Rapat pleno yang dilaksanakan di Kantor KPUD Manggarai Barat tepatnya di Jalan Daniel Nabit, Wae Bo, Kelurahan Wae Kelambu, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur ini mendapatkan pengamanan ketat dari pihak TNI dan Polri.
Dari pantauan dilapangan, Ratusan personil gabungan TNI dan Polri bersenjata nampak siaga satu di sekitar Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Manggarai Barat, lokasi digelarnya rapat pleno terbuka. Satu unit mobil Rantis (Kendaraan Taktis) hingga K9 (Anjing Pelacak) di kerahkan.
Sebelum pelaksanaan kegiatan dimulai, Unit K9 Satuan Samapta Polres Manggarai Barat melakukan sterilisasi dari luar gedung, lorong–lorong hingga ke ruang yang diperuntukkan untuk Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Penghitungan Suara semuanya diperiksa keamanannya dengan teliti.
Tak lupa pula diterapkan Protokol Kesehatan pencegahan pandemik Covid-19 dengan cara 3M (Memakai Masker, Mencuci tangan dengan Air Mengalir, dan Menjaga Jarak).
Dalam pelaksanaan rekapitulasi itu pihak keamanan Polres Manggarai Barat sangat serius dalam pengamanan terbukti 300an personil diturunkan.
Kapolres Manggarai Barat, AKBP Bambang Hari Wibowo, S.I.K., M.Si mengatakan, Kami hadir disini dalam rangka pengamanan rekapitulasi pemilihan yang berada di Kabupaten Manggarai Barat, sebentar lagi berlangsung rekapitulasi data hasil pencoblosan di lapangan tingkat TPS dan sudah dilakukan penghitungan di tingkat PPK (Kecamatan) dan sekarang tingkat KPUD (Kabupaten).
“Pada kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan bahwa pada pelaksanaan rapat Pleno Tingkat KPUD yang dilaksanakan hari ini agar kita sama–sama laksanakan dengan aman, damai, lancar dan sehat dikarenakan Negara kita adalah demokrasi jadi apapun hasilnya mari kita sama–sama menghormati hasil keputusan itu,” tutur Kapolres Manggarai Barat.
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten Manggarai Barat yang pertama taat hukum, negara kita adalah negara demokrasi. Ciri dari sebuah negara demokrasi adalah pemimpinnya di pilih dari rakyat. Dipilih oleh rakyat dan melaksanakan tahapan proses pilkada, ini khusus Bupati sudah dilaksanakan pencoblosan pada tanggal 9 Desember kemarin. Sehingga kita sama–sama tunggu, sabar biarkan KPUD yang memutuskan siapa yang menang dan yakinlah negara kita sudah memiliki Undang–Undang mekanisme pemilihan, salah satunya yang dilakukan KPUD hari ini,” imbuh mantan Kapolres Rote Ndao
“Polri tidak akan segan–segan melakukan tindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku apabila ada sekelompok orang yang ingin melawan Negara, yang ingin mengacau situasi Negara, lebih khususnya dalam pelaksanaan setiap tahapan Pilkada yang di laksanakan di Kabupaten Manggarai Barat, tegasnya.
Kapolres Manggarai Barat, AKBP Bambang Hari Wibowo, S.I.K., M.Si juga mengajak masyarakat untuk sama–sama menjaga situasi ini, serta memerangi bersama Pandemi Covid-19 agar tetap sehat dan aman.
“Di imbau kepada para simpatisan calon dan masyarakat lainnya agar tidak melakukan kegiatan konvoi atau pawai yang berlebihan sehingga tidak menimbulkan gesekan dengan massa pendukung paket lain dan tetap selalu Mematuhi protokol kesehatan covid 19,” imbuhnya.
“Sejak awal kita sudah umumkan, total dari pengamanan adalah 2.117 personil diseluruh tahapan pilkada, dan hari ini sebagian dari personil itu sudah ditempatkan di KPUD sebanyak 300an pasukan Gabungan,” ungkap Orang Nomor 1 di Polres Manggarai Barat.
Ucapan terima kasih pun digelontorkan kepada masyarakat Mabar telah bersama–sama menciptakan situasi yang aman dan lancar selama proses Pilkada Manggarai Barat tahun 2020, dan bisa menjaga Kawasan Daerah Wisata Super Premium tetap aman, damai dan sehat.
“Dan kepada media agar kiranya selalu memberikan berita yang layak untuk dikonsumsi publik Manggarai Barat, jangan memberikan berita–berita yang isinya memprovokasi masyarakat yang menjurus pada situasi kamtibmas yang tidak kondusif,” tutup AKBP Bambang Hari Wibowo, S.I.K., M.Si.
Reporter : Alfonsius Andi