Teks foto: Walikota Balikpapan,H.Rahnad Mas’ud saat melakukan servis pertama tanda dibukanya Kejuaraan Bulu Tangkis Wali Kota Balikpapan Open 2024 di BSCC Dome.(dok.diskominfo Balikpapan)
Balikpapan, Penasatu.com – Kejuaraan Bulu Tangkis Wali Kota Balikpapan Open 2024 dibuka Walikota Balikpapan, H.Rahmad Mas’ud, SE.,ME di BSCC Dome Sepinggan Balikpapan Selatan, Rabu (1/5/2024).
Kejuaraan yang merupakan agenda tahunan Pemerintah kota Balikpapan bersama PBSI kota Balikpapan ini digelar sekaligus masih dalam rangka memperingati HUT kota Balikpapan ke 127 yang jatuh pada bulan Februari lalu. Kejuaraan tertunda dikarenakan adanya kegiatan pelaksanaan Pemilu serentak 2024.
Walikota Balikpapan, H Rahmad Mas’ud mengatakan bahwa kegiatan yang merupakan kegiatan rutin tahunan ini merupakan bentuk kepedulian dan komitmen pemerintah kota dalam menciptakan atlet atlet lokal berprestasi.
“Inilah wujud dari komitmen dan kepedulian pemerintah kota untuk menciptakan atlet-atlet lokal yang berprestasi.Tentu kita berharap bukan hanya di skala daerah dan nasional, tetapi juga di skala internasional,” ungkap Wali Kota Rahmad Mas’ud.
Pembangunan fasilitas olahraga, termasuk venue bulutangkis di Balikpapan Tennis Indoor Stadium, telah dilakukan melalui Disporapar Balikpapan. Selain BSSC Dome, tempat tersebut juga menjadi lokasi penyelenggaraan kejuaraan ini.
“Saat ini, fokus kami adalah memperluas penyediaan fasilitas olahraga tidak hanya untuk cabang olahraga bulutangkis, tetapi juga untuk cabang olahraga lain seperti basket yang belum memiliki venue,” tambahnya.
Sementara ketua Panitia Kejuaraan, Sugianto, mengungkapkan bahwa sebanyak 600 atlet terlibat dalam event ini, berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Timur serta dari luar provinsi seperti Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan.
Event ini menampilkan berbagai kategori pertandingan, mulai dari tunggal usia dini hingga beregu se-Balikpapan.
“Kejuaraan ini sudah menjadi agenda rutin dalam perayaan hari jadi Kota Balikpapan. Harapan kami, acara ini dapat menjadi momentum untuk menemukan bibit-bibit atlet, khususnya dari Balikpapan dan Kalimantan Timur secara umum,” tutur Sugianto.(*)
sumber: web.Balikpapan.go.id
