Dewan Sebut Masih Ada Kebocoran pajak di Balikpapan

0
475

Sabaruddin Panrecalle Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan.

PENASATU.COM, BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan HM Rizal Effrendi SE mengapresiasi DPRD Balikpapan yang telah memberikan perhatian khusus terhadap peningkatan pendapatan daerah, dimana semakin tinggi pendapatan daerah, maka semakin mandiri juga suatu daerah tersebut.

Hal tersebut terungkap dalam Rapat Paripurna dengan agenda jawaban Wali Kota Balikpapan atas nota penjelasan DPRD Kota Balikpapan tentang rancangan peraturan daerah (raperda) Sistem Online Pajak dan Pengendalian Penebangan Pohon, di Gedung DPRD Kota Balikpapan, Jalan Jenderal Sudirman, Klandasan Ulu, Balikpapan Kota, Jum’at (1/11/2019).

Sidang paripurna dipimpin langsung para Wakil Ketua DPRD Balikpapan Thohari Aziz, Sabaruddin Panrecalle SS dan Subari, Walikota Balikpapan Rizal Effendi dan dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Balikpapan.

Rizal Effendi juga mengharapkan penebangan pohon di kota yang dinakhodainya dalam dua periode tersebut dapat terkendali sehingga polusi udara dapat berkurang.
“Kami berharap penebangan pohon di Balikpapan dapat terkendali hingga polusi udara dapat berkurang,” katanya.

Sabaruddin menjelaskan tentang adanya perda inisiatif yang buatkan DPRD Balikpapan tentang penebangan pohon ternyata ada respon positif yang diberikan Walikota Balikpapan, dimana selama ini yang diketahui penebangan pohon sangat marak terjadi, maka dari itu perlu dibuatkan perda untuk menginkat dan melindungi pohon-pohon yang ada di Kota “Beriman” ini.

Selain itu juga raperda sistem online pajak sangat penting untuk meminimalisir terjadinya kebocoran pajak yang ada, mengingat saat ini masih banyaknya kebocoran pajak-pajak yang ada di Kota Balikpapan.

“Mudah-mudahan dengan sistem dan mekanisme yang nantinya dibuat dapat mencegah dan meminimalisir segala bentuk kebocoran pajak ke depan,” tegas Sabaruddin.*

Wartawan: Riel Bagas
Editor: BS/penasatu.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here