PENASATU.COM, NUNUKAN – Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, SE, MM secara resmi membuka kegiatan TMMD KE 105 wilayah perbatasan TA 2019 Kabupaten Nunukan di Lapangan RTP Aji Kuning Kecamatan Sebatik Utara Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara, Kamis (11/07).
Dengan tema “Bersama TMMD Membangun Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”, Bupati bertindak sebagai Inspektur Upacara dan sebagai Komandan Upacara oleh Pasi Intel Kodim 0911/Nnk Kapten Inf Alim Ibrohim dan diikuti sebanyak 600 orang.
Sasaran TMMD di pulau Sebatik ini dibagi menjadi dua, yakni sasaran fisik dan non fisik. Untuk sasaran fisik pembuatan badan jalan, MCK dan 2 jembatan penghubung antar dua Desa Lapri dan Desa Seberang sementara sasaran non fisik diantaranya penyuluhan bela negara dan wawasan kebangsaan, Penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat, usaha mikro kecil dan menengah, Penyuluhan kekerasan dalam rumah tangga serta Penyuluhan Kamtibmas dan Narkoba.
Dalam sambutannya, Bupati mengatakan, saya mewakili masyarakat yang ada di kabupaten Nunukan menyampaikan ucapan terimakasih dimana hingga saat ini TNI terus berkomitmen untuk membantu pembangunan daerah dengan program TMMD di wilayah perbatasan.
TMMD hingga saat ini telah mampu menumbuhkan semangat gotong-royong yang mana telah menjadi budaya bangsa Indonesia, membantu mensosialisasikan tentang bahaya narkoba, radikalisme dan terorisme untuk menangkal bermacam ancaman dari dalam, ujarnya.
“Kita tentu berharap dengan kegiatan TMMD dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam upaya peningkatan kesejahteraan rakyat dan pengentasan kemiskinan dengan melakukan pembangunan dari pinggiran,” imbuhnya.
Sementara sambutan tertulisnya, Hj. Asmin Laura Hafid, SE, MM mengatakan, bahwa TMMD adalah suatu program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah, dengan harapan kesejahteraan masyarakat di daerah juga akan meningkat. Selain sasaran pokoknya, yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah, TMMD juga bertujuan sebagai upaya mempererat kemanunggalan TNI-Rakyat. Dengan mengangkat tema, “Bersama TMMD Membangun Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat” untuk itu program TMMD ini harus kita sukseskan bersama.
“Program TMMD dapat terlaksana dengan baik apabila adanya gotong-royong dan kerja Sama yang saling mendukung dari semua unsur yang terlibat baik TNI, Polri, Pemda maupun masyarakat,” tegasnya.
Masih menurutnya, keharmonisan dan kebersamaan ataupun kemanunggalan TNI dengan rakyat telah menjadi salah satu pilar untuk tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan merupakan suatu kekuatan yang sangat dahsyat untuk mengatasi berbagai PR bangsa seperti kemiskinan, pengangguran, pembangunan SDM, dan lain-lain. Program ini, mampu mengakselerasi titik berat program TMMD adalah desa miskin, terisolir dan terpencil, terangnya.
Selain pembangunan fisik, seperti pembangunan jembatan, membuat jalan, irigasi, juga ada pembangunan non fisik yang meliputi penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan hukum, bantuan administrasi kependudukan, bela negara, penyuluhan pertanian, penyuluhan perbankan, pemutaran film penyuluhan KB-KES, perjuangan, penyuluhan narkoba serta kegiatan-kegiatan lainnya.
Kita ingin seluruh desa di Pulau Sebatik semakin maju dan mandiri. Kita ingin kehidupan warga desa yang ada di Sebatik semakin sejahtera. Terima kasih atas perhatiannya, pinta Bupati.
Akhirnya, kata dia, melalui TMMD ini mari kita optimalkan berbagai program kegiatan lintas sektoral untuk Kabupaten Nunukan khususnya wilayah perbatasan Pulau Sebatik yang semakin baik dan sejahtera, makin maju, mandiri dan masyarakatnya pun semakin makmur sejahtera.
“Inilah cita cita yang harus kita wujudkan bersama,” pungkasnya.*
Pendam VI/Mulawarman