Foto. Saat rapat koordinasi tanggap darurat (insert, Ritawati Sinaga Kadiskes Kubar).
Penasatu.com, Kubar – Pemerintah Kabupaten Kutai Barat menggelar rapat koordinasi tanggap darurat penyebaran virus Corana (covid -19). Kegiatan di pimpin Sekertaris Daerah (Sekda)Yacop Tullur, di Ruang Diklat lantai III Kantor Bupati, Jl. Sendawar, Pusat Perkantor Barong Tongkok, Kubar, Selasa (24/3/20).
Dari rapat terungkap ada penambahan dari 51 pasien ODP ( Orang Dalam pemantauan ) sebelumnya kini menjadi 91 orang. Dan 2 orang sudah bersetatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan) covid-19 atau virus corona. Seperti diungkapkan Ritawati Sinaga Kepala Dinas Kesehatan Kubar kepada awak media media, saat gelar konferensi pers.
Lebih lanjut Ritawati Sinaga, mengatakan, kemarin jumlah pasien ODP ada 51 orang, namun hingga saat ini data pasien yang kita tampung mencapai 91 ODP dan yang bersatus PDP masih tetap 2 orang, nanum belum positif terjangkit virus corona, terangnya.
Dijelaskan lagi, hingga saat ini 2 orang pasien berstatus PDP masih dalam keadaan baik baik saja. Sementara 1 orang pasien PDP telah dirujuk ke RSUD A.W.S Samarinda.
“Satu orang pasien yang baru kita jemput kemarin, saat ini masih dalam tahap pemeriksaan lebih lanjut dari tim medis Covid-19 di RSUD Harapan Insan Sendawar (H.I.S),” ujar Kadiskes.
“Jika nanti hasil pemeriksaan bloot test dari 2 orang pasien PDP terkonfirmasi atau positif Covid-19, maka akan masuk ruang isolasi di RSUD Abdul Wahab Syahrani (A.W.S),” bebernya.
Hingga Selasa 24 Maret 2020 ini, jumlah pasien ODP mencapai 91 orang. Namun tidak menutup kemungkin jumlah itu akan terus bertambah jika himbauan pemerintah untuk tidak keluar rumah tidak ditanggapi masyarakat,” pungkas Ritawati Sinaga.*
Waratwan : Ichal.
Editor : penasatu.com
