Syabrani, Sekertaris KPU Kota Balikpapan
PENASATU.COM, BALIKPAPAN – Mungkin karena harga yang cukup tinggi, hingga belum ada peminat eks logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 lalu membuat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan berencana melakukan penjadwalan ulang tahapan pelelangan.
“Pelelangan eks logistik pemilu yang dilakukan KPKNL akan dijadwalkan ulang,” jelas Sekretaris KPU Balikpapan Syabrani saat dijumpai di Hotel Pasific, Gunung Sari, Balikpapan, Kamis (6/2/2020).
Mengingat hingga tanggal 27 Januari 2020 lalu belum ada satu pun yang berminat untuk mendaftar, maka dari itu KPU akan mejadwalkan ulang untuk pelelangannya.
“Saat ini KPU Balikpapan lagi menunggu surat rekomendasi pelelangan kedua dari Sekretaris Jendral (Sekjen) KPU-RI untuk meminta penurunan harga, mengingat harga yang kemarin ditawarkan terlalu tinggi hingga mencapa 1200 rupiah per kilo,” tambah Alex, sapaan karib Syabrani.
“Nantinya saat pelelangan kedua, harga yang akan kita pakai sama dengan harga tahun lalu yaitu sebesar 700 rupiah per kilonya.”
Saat ini pengajuan pelelangan tahap kedua, jika sampai tiga kali tahapan pelelangan eks logistik dilakukan, namun juga tidak ada peminatnya maka akan dimusnahkan dengan cara dibakar ataupun ditimbun.
“Tapi tetap harus menunggu surat rekomendasi dulu, jika sudah ada surat tersebut didapatkan akan diteruskan ke KPKNL untuk melakukan tahapan pelelangan yang kedua.”*
Wartawan: Riel Bagas
Editor: BS/Penasatu.com
