Manfaatkan Retribusi Parkir Guna Tingkatkan PAD

0
557

Oleh : Rahmad Zaenudin.

Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Universitas Terbuka Tanah Grogot

Penasati.com, Grogot – Siring Tepian Kandilo merupakan tempat bersantai atau rekreasi melepas lelah dengan dilengkapi fasilitas arena bermain anak dan wisata kuliner.

Tempat ini dulunya adalah bekas dermaga yang digunakan untuk bersandarnya perahu atau kapal untuk berdagang dan juga merupakan alat transportasi air.

Siring Tepian Kandilo yang terletak di tepian sungai Kandilo Kabupaten Paser, cukup mudah di jangkau karena terletak di pusat Kabupaten Paser. Tepian Kandilo kini semakin banyak pengunjungnya. Dikarenakan dengan adanya para pedagang kaki lima yang menjual beberapa makanan dan minuman. Selain dilengkapi dengan fasilitas arena bermain anak-anak dan wisata kuliner di sini pengunjung juga dapat melihat matahari terbenam yang sangat indah dan tempat berfoto ria dengan background jembatan yang digunakan untuk menyeberangi sungai kandilo. 

Akan tetapi banyaknya masyarakat yang datang membawa kendaraan baik roda dua dan roda empat yang memarkirkan kendaraanya di badan jalan dikarenakan tidak adanya lahan parkir, juga menjadi salah satu sebab tidak tertatanya kendaraan di lokasi siring tersebut.

Oleh karena itu, pemerintah juga harus membuat aturan yang berbadan hukum dan perlu adanya pengelolaan parkir kendaraan dan menarik biaya retribusi parkir di wilyah tersebut.

Adapun pemasukan retribusi parkir itu juga penting bagi daerah, yaitu sebagai salah satu pendapatan yang memberi kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dalam hal ini Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset merupakan salah satu instansi pemerintah yang berwenang mengelola penerimaan daerah.

Selain itu, fasilitas bermain anak-anak yang ada di Taman Siring Sungai Kandilo, Kota Tanah Grogot, saat ini kondisinya sangat memperihatinkan dan dapat membahayakan anak-anak. Fasilitas permainan seperti ayunan, perosotan dan jungkat-jungkit, banyak yang sudah rusak. Sebagian bautnya ada yang terlepas, besinya ada yang karatan dan patah serta menyisakan goretan besi yang tajam yang dapat membahayakan anak. Karena kondisi itu, pentingnya peranan para orang tua untuk bisa mengawasi anak-anak ketika bemain di taman.  Ini penting karena jika tidak diawasi  dikhawatirkan alat permainan yang besinya banyak berkarat bisa melukai anak-anak.

Untuk memperbaiki semua alat permainan di Taman Siring memerlukan anggaran dana yang begitu besar, Pemerintah Daerah harus menerapkan aturan pajak retribusi parkir di daerah kawasan Siring Kandilo, sehingga hasil yang didapatkan bisa dipergunakan untuk memperbaiki fasilitas-fasilitas yang ada di Siring Kandilo.*

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here