JAKARTA – Dengan akan memasuki masa pensiunnya Marsekal Hadi Tjahjanto maka, Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) otomatis akan berganti. Presiden Joko Widodo telah memilih Calon Tunggal Panglima TNI yakni Jenderal Andika Perkasa yang saat ini masih menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
Kepolisian Republik Indonesia (Polri) sangat menyambut baik apa yang sudah diputuskan Presiden dengan menjadikan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa sebagai calon tunggal Panglima TNI.
“Ya tentunya pilihan Presiden itu yang terbaik,” ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono, Jumat (5/11/2021).
Argo menambahkan Polri menyambut baik siapa pun Panglima TNI yang dipilih.
Polri, kata Argo, tetap menjaga kekompakan dengan TNI.
“Dan dari kepolisian itu tidak ada masalah siapa pun Panglima nya. Kita tetap sinergitas terjaga dan terjamin ya,” ungkapnya.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebelumnya menunjuk Jenderal Andika Perkasa sebagai calon tunggal Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan pensiun. Surat Presiden (Surpres) sudah diterima ketua DPR RI Puan Maharani yang selanjutnya akan dilakukan fit and proper test terhadap Andika Perkasa.
Komisi I DPR RI akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test terhadap calon Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa, Sabtu (6/11). Komisi I memiliki alasan tersendiri mengapa melakukan uji kelayakan pada Sabtu.(*)
Sumber: Humas Polri.
