Sekda Buka Kegiatan Pelatihan Penguatan Kepala Sekolah Tingkat Kabupaten Manggarai Timur

0
674

Reporter: Filmon Hasrin

Penasatu.com, Manggarai Timur.NTT-Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Ir. Boni Hasudungan Siregar membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Penguatan Kepala Sekolah Tingkat Kabupaten Manggarai Timur tahun 2020. Kegiatan ini berlangsung di Aula Setda Matim, Jumat (20/11/2020). Kegiatan ini melibatkan seluruh Kepala Sekolah TKK/PAUD, SD dan SMP se-Kabupaten Manggarai Timur.

Bupati Matim, Agas Andreas, SH. M.Hum dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekda Matim menjelaskan bahwa Kabupaten Manggarai Timur memiliki tingkat kerumitan topografi yang bervariasi dan penyebaran sekolah-sekolah juga mengikuti topografi ini. Menjadi Kepala Sekolah di Matim dengan kondisi topografi wilayah dan berbagai persoalan lainnya bukanlah hal yang mudah, ditambah lagi dengan beban untuk meningkatkan mutu pendidikan.

Selain itu Kepala Sekolah juga seharusnya memiliki Iima kompetensi dasar berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 yaitu, kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi dan sosial. Untuk menjawab hal ini maka semua Kepsek di Matim harus memiliki Sertifikat Kepala Sekolah.

Berdasarkan data, Kabupaten Manggarai Timur memiliki 484 jenjang Paud dan Dikdas dengan rincian: TK/PAUD sebanyak 15 Sekolah, SD sebanyak 330 sekolah, dan SMP sebanyak 139 sekolah. Dari 484 sekolah ini, hanya 39 sekolah yang Kepala Sekolahnya mengantongi sertifikat Kepala Sekolah. Hal ini yang kemudian menjadi dasar Pemda Matin melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga untuk memfasilitasi pelaksanaan diklat bagi para Kepala Sekolah yang belum memiliki sertifikat.

Sekda Matim mengatakan bahwa pada bulan Februari tahun 2020 telah dilaksanakan seleksi administrasi dan substansi calon Kepala Sekolah. 114 orang sudah dinyatakan lulus seleksi substansi dari 206 orang yang mengikuti seleksi. Bakal calon Kepala Sekolah yang sudah lulus seleksi substansi selanjutnya akan mengikuti pendidilkan dan Iatihan (diklat) kurang Iebih enam bulan untuk mendapatkan sertifikat Kepala Sekolah.

“Pada hari ini juga, ada 201 Kepala Sekolah yang akan mengikuti diklat penguatan Kepala Sekolah untuk mendapatkan sertikat Kepala Sekolah. Jika semuanya bisa lulus maka kita akan memiliki cukup banyak Kepala Sekolah yang memenuhi syarat sesuai Permendikbud Nomor 06 Tahun 2018 . Jika 201 peserta hari ini semuanya dinyatakan lulus, maka jumlah Kepala Sekolah yang memiliki sertifikat Kepala Sekolah menjadi 240 orang atau mencapai angka 49.58%”, katanya.

Pelatihan Penguatan Kepala Sekolah ini dirancang oleh Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang bekerjasama dengan lembaga-lembaga seperti P4TK, LPMP serta universitas yang dianggap kredibel dan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan oleh LPPKS.

Kegiatan penguatan Kepala Sekolah ini diharapkan mampu meningkatkan lima kompetensi Kepala Sekolah serta memiliki keterampilan cara berpikir yang cukup dalam memimpin Iembaganya dan dapat memenuhi delapan standar pendidikan nasional.

Hadir dalam kegiatan ini, Kadis PPO Matim, Drs. Basilius Teto, Dosen Universitas Katolik Indonesia St. Paulus, Dr. Marsel Ruben Payong, M.Pd dan delapan admin Learning Managemen System (LMS).

Sumber:Prokopim Manggarai Timur

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here