Penulis : Alfonsius Andi.
Penasatu.com-Manggarai Barat.NTT– 17 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada sekutu. Nama Tokubetsu Keisatsu Tai kemudian secara otomatis di Indonesiakan dengan sebutan Polisi Istimewa
14 November 1946 seluruh kesatuan Polisi Istimewa, Barisan Polisi Istimewa dan Pasukan Polisi Istimewa dilebur menjadi Mobile Brigade (Mobrig)
14 November 1961 Presiden Republik Indonesia Ir. Soekarno secara resmi mengubah nama satuan ini dari Mobile Brigade menjadi Brigade Mobile (Brimob)
Ketika Jepang menyerah kalah kepada sekutu dan kemudian Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945 penggemblengan Tokubetsu Keisatsu Tai telah cukup. Bersama-sama dengan rakyat dan berbagai kesatuan lainnya, anggota Tokubetsu Keisatsu Tai telah bahu-membahu dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia
Sejak Jepang menyerah kepada sekutu, maka seluruh satuan semimiliter dan militer di Indonesia dibubarkan. Satu-satunya kesatuan yang masih boleh memegang senjata adalah Tokubetsu Keisatsu Tai
Tindakan selanjutnya adalah mengganti pimpinan Polisi Istimewa dari Jepang yaitu Sidookan Takata dan Fuko Sidookan Nishimoto. Kepemimpinan di Markas Polisi Istimewa kemudian berada di bawah kendali Inspektur Polisi Tingkat I Mohammad Jasin
14 November 1946 seluruh kesatuan Polisi Istimewa, Barisan Polisi Istimewa dan Pasukan Polisi Istimewa dilebur menjadi Mobile Brigade (Mobrig). Komisaris Polisi TK.I Soemarto, yang ketika itu menjabat Wakil Kepala Kepolisian Negara mempunyai inisiatif agar Pasukan Polisi Istimewa diubah namanya menjadi Mobile Brigade.
14 November 1961 Presiden Republik Indonesia Ir. Soekarno secara resmi mengubah nama satuan ini dari Mobile Brigade menjadi Brigade Mobile (Brimob) #HUTKe75BrimobPolri.