Reporter : Yasintus Hande.
Penasatu.com.Manggarai Timur-NTT. Gelaran Misa Kudus dengan dipimpin langsung Romo Vikep Borong RM Simon Nama,Pr dalam acara perayaan HUT Koperasi Koprina ke 13 dan dilanjutkan dengan peresmian Gedung baru Koperasi Kredit (Kopdit) Koprina, Kampung Beker, Kelurahan Rongga Joe, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kehadiran Romo Vikep didampingi sejumlah imam, Pastor Paroki Kabar Gembira Waerana, Romo Wihelmus Mud Mungkur, Pr, Pastor Paroki Iteng, Romo Aleks Popos dan Pastor Paroki Mamba, Romo Isdorus Pangkur, Pr. Turut hadir Fransiskus P. Sinta Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Koprindag) Kabupaten Manggarai Timur.
Dalam khotbahnya, Romo Vikep menegaskan dua hal penting dalam membangun serta mengembangkan Kopdit yaitu, solidaritas dan kemandirian. Dia menjelaskan, dua hal itu tidak terlepas satu dengan yang lainnya.
Bila kemandirian dimaknai sebagai suatu yang lebih manusiawi dan lebih bermartabat, maka dibutuhkan senjata solidaritas. “Tuhan berpihak pada orang-orang yang tersingkir termasuk status sosial dalam konsep solidaritas, Tuhan menghendaki untuk hidup tanpa sistem sekat-sekat yang membedakan,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan, solidaritas itu membutuhkan kesetaraan, keadilan yang dapat dirasakan oleh semua orang.
“Tuhan juga menghendaki Solidaritas yang kita dengarkan dan didengungkan serta diyakini dalam perlakuan satu terhadap yang lain. Harus membangun solidaritas sebagai jembatan untuk mencapai cita-cita,” ungkapnya.
Dia kembali menegaskan, tentang dua kata kunci, Solidaritas dan Kemandirian menentukan hakikat koperasi karena di dalamnya ada usaha saling membutuhkan dan melengkapi untuk mencapai kesuksesan.
“Tidak akan ada artinya bila Koperasi mengabaikan solidaritas yang merupakan nafas dan kata kunci sebuah koperasi kredit, imbuhnya.
Menurutnya, kemandirian akan menjadi konkret ketika setiap orang tidak bekerja untuk dirinya sendiri namun untuk sesamanya dan tentu perlu bantuan orang lain.
“Tuhan memberikan kita segala potensi yang kita butuhkan dan jangan sampai mengabaikan Tuhan. Bangun bersama Koperasi ini, jaga dan rawatilah,” pesan Pastor Simon.
Perlu diketahui, sebelum memimpin perayaan ekaristi syukur tersebut, Romo Vikep bersama Fransiskus P. Sinta Kepala Dinas Koperasi Peridustrian dan Perdagangan (Koprindag) Kabupaten Manggarai Timur diterima secara adat Manggarai melalui acara kepok sundung dan pengalungan.*
Editor : penasatu.com