Senin, Juni 16, 2025
Beranda blog

Kadisdikbud: Tahun Ini Ada 37 Ribu Seragam Gratis untuk Siswa Paud, SD dan SMP Negeri/Swasta

0

Teks: Kepala Disdikbud Kota Balikpapan, Irfan Taufik.

Penasatu.com, Balikpapan – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan kembali menggulirkan program bantuan seragam sekolah gratis bagi para siswa di tahun ajaran 2025/2026. Program ini menyasar seluruh jenjang, mulai dari Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP), baik negeri maupun swasta.

Kepala Disdikbud Kota Balikpapan, Irfan Taufik, menyebutkan bahwa total seragam yang disiapkan mencapai lebih dari 37 ribu stel. Rinciannya, sebanyak 12 ribu untuk siswa TK, 13 ribu untuk siswa SD, dan 12 ribu untuk siswa SMP.

“Ini bentuk komitmen kami dalam mendukung pendidikan yang merata. Tidak hanya untuk sekolah negeri, siswa di sekolah swasta juga mendapat bagian,” ujar Irfan belum lama ini.

Irfan menuturkan, untuk jenjang SD dan SMP, setiap siswa akan menerima tiga stel seragam yang terdiri dari seragam nasional, seragam pramuka, dan seragam batik. Sementara untuk siswa TK akan menerima satu stel seragam batik.

Selain program seragam, Irfan juga menyampaikan bahwa saat ini pihaknya tengah mempersiapkan proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026. Tahap verifikasi dan validasi data siswa dijadwalkan berlangsung dari 24 Juni hingga 3 Juli.

Setelah itu, pendaftaran jalur afirmasi, prestasi, domisili, dan mutasi dibuka mulai 1 hingga 4 Juli, disusul jalur umum pada 8-9 Juli. Hasil seleksi akan diumumkan pada 5 Juli, dengan jadwal daftar ulang hingga 11 Juli. Hari pertama masuk sekolah ditetapkan pada 14 Juli 2025.

Menariknya, seragam gratis akan langsung dibagikan kepada siswa pada hari pertama masuk sekolah. Ia pun mengimbau orang tua untuk memastikan data anak sudah benar dan terdaftar di sekolah masing-masing, agar tidak terlewat dalam pendistribusian bantuan.

Menariknya, seragam gratis akan langsung dibagikan kepada siswa pada hari pertama masuk sekolah. Ia pun mengimbau orang tua untuk memastikan data anak sudah benar dan terdaftar di sekolah masing-masing, agar tidak terlewat dalam pendistribusian bantuan.

“Seragam kita akan bagikan ke sekolah-sekolah sebelum siswa masuk sekolah. Jadi ketika hari pertama sekolah siswa sudah menerima seragam gratis,” pungkasnya. (*/adv)

PLN UIP KLT Dukung Transisi Energi melalui Peningkatan Kompetensi Konversi Motor Listrik di Balikpapan

0

Penasatu.com, Balikpapan — PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi energi melalui program pemberdayaan masyarakat berbasis keterampilan. Bekerja sama dengan Yayasan Rumah Zakat Indonesia selaku penerima manfaat, PLN UIP KLT menyelenggarakan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bertema Pendidikan Berbasis Keterampilan Konversi Motor Listrik yang berlangsung pada 16–19 Juni 2025 di SMKN 6 Kota Balikpapan.

Sebanyak 20 pelajar lulusan SMA/SMK dari berbagai sekolah Kota Balikpapan yang berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi, serta 4 guru pendamping, menjadi peserta utama dalam program ini. Kegiatan ini dirancang sebagai sarana peningkatan kapasitas dan kompetensi dalam bidang teknik konversi kendaraan berbahan bakar minyak menjadi kendaraan listrik.

Dalam pelaksanaannya, program ini juga menggandeng PT Braja Elektrik Motor, sebuah perusahaan yang telah berpengalaman dan kompeten di bidang konversi kendaraan listrik di Indonesia. Kehadiran mitra teknis ini memastikan bahwa proses pelatihan dilakukan secara profesional, berbasis standar industri, dan langsung aplikatif di lapangan. Kolaborasi ini menjadi nilai tambah dalam memberikan transfer ilmu dan keterampilan yang tepat sasaran kepada para peserta.

Program ini bertujuan untuk mendukung kebutuhan tenaga kerja terampil di bidang teknisi motor listrik, meningkatkan keterampilan peserta, memperluas akses kesempatan kerja, serta mendukung terciptanya ekosistem transisi energi yang inklusif. Selain itu, program ini diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya pengurangan angka pengangguran di wilayah Kota Balikpapan.

General Manager PLN UIP KLT, Raja Muda Siregar, menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari investasi sosial jangka panjang yang berkelanjutan.

“PLN tidak hanya membangun infrastruktur kelistrikan, tetapi juga membangun kapasitas masyarakat. Melalui program ini, kami berharap para peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan, tetapi juga keahlian yang aplikatif dan dibutuhkan oleh industri. Ini adalah investasi sosial untuk masa depan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan,” ujar Raja.

Sementara itu, Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi PLN UIP KLT, Ferdyan Hijrah Kusuma dalam sambutannya menegaskan pentingnya tanggung jawab sosial yang menyasar langsung pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.

“Kami hadir untuk menjalankan amanah melalui program TJSL sebagai bentuk nyata kepedulian perusahaan. Isu keberlanjutan saat ini tidak hanya soal lingkungan, tapi juga pemberdayaan sumber daya manusia. Melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan peluang keterampilan baru yang dapat membuka akses ekonomi lebih luas bagi masyarakat sekitar,” jelasnya.

Program ini menjadi bagian integral dari upaya PLN dalam mendukung agenda dekarbonisasi nasional dan memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, sebagai langkah menuju Net Zero Emissions pada tahun 2060.

Pasca Idul Adha, PLN UIP KLT Percepat Legalitas Aset Demi Keandalan Listrik di Kalimantan Timur

0

Penasatu.com, Paser — Dalam upaya memperkuat pengelolaan aset dan memastikan keandalan infrastruktur ketenagalistrikan, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) melalui PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 1 (UPP KLT 1) berhasil menerbitkan 20 sertifikat tanah tapak tower walaupun masih suasana pasca libur Hari Raya Idul Adha, sertifikat tersebut untuk Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Grogot – Sei Durian.

Penerbitan sertifikat tanah ini merupakan bagian dari strategi pengamanan aset tanah milik PLN, guna mendukung kesinambungan operasional sistem ketenagalistrikan di wilayah Kalimantan Timur. Dengan kepastian legalitas yang kuat, PLN dapat meminimalisir potensi permasalahan hukum serta menjaga stabilitas pelayanan listrik bagi masyarakat.

Manager PLN UPP KLT 1, I Made Gita Prawira, menyebutkan bahwa, “Legalitas kepemilikan aset merupakan aspek fundamental dalam pengelolaan infrastruktur kelistrikan. Sertifikasi tapak tower ini menjadi wujud komitmen PLN dalam mengamankan aset-aset vital perusahaan demi menjaga keandalan pasokan listrik jangka panjang.”

Sementara itu, General Manager PLN UIP KLT, Raja Muda Siregar menjelaskan, “Pengelolaan aset yang andal menjadi salah satu kunci kesuksesan perusahaan. Proses sertifikasi yang berjalan lancar ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, khususnya Kantor Pertanahan Kabupaten Paser. Kami mengapresiasi dukungan yang diberikan kepada seluruh pihak yang telah membantu PLN mengamankan aset negara ini.

“Melalui langkah penguatan legalitas aset, PLN terus berupaya mewujudkan sistem kelistrikan yang andal, aman, dan berkelanjutan guna mendukung pertumbuhan ekonomi serta kebutuhan energi masyarakat Kalimantan Timur,” ungkap Raja.

Lebih jauh, PLN berharap sinergitas dan kolaborasi ini akan terus terjalin dengan Kementerian ATR/BPN, Kanwil Provinsi Kalimantan Timur dan Kantah BPN se-provinsi Kalimantan Timur untuk mewujudkan tujuan yang diharapkan bersama.

Semangat Hari Pancasila: Sinergi Kuat di Pulau Laut antara PLN dan BPN Kotabaru Pacu Sertifikasi Aset Kelistrikan Nasional

0

Kotabaru, Kalimantan Selatan 16 Juni 2025, – Guna memastikan keberlanjutan dan kepastian hukum pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan nasional, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) bersama Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 4 (UPP KLT 4), didampingi oleh Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Provinsi Kalimantan Selatan, menggelar Rapat Koordinasi dengan Kantor Pertanahan Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Kotabaru.

Pertemuan yang berlangsung pada Rabu, 7 Mei 2025, di Kantor Pertanahan ATR/BPN Kab. Kotabaru, ini berfokus pada percepatan proses sertifikasi aset lahan milik PLN di wilayah Kabupaten Kotabaru. Kegiatan ini sangat krusial mengingat pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional yang memerlukan legalitas dan kepastian hukum yang kuat atas aset lahannya. Disamping itu dari pembangunan strategis ini bertujuan untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat dalam rangka peningkatan kesejahteraan, keadilan sosial dan pemerataan energi. Semua hal itu sejalan dengan prinsip-prinsip yang diperingati pada hari lahirnya pancasila.

Manajer UPP KLT 4, Rizal Hikmahtiar, menyampaikan progres sertifikasi aset PLN sedang berproses di Kantor Pertanahan ATR/BPN Kotabaru. “Dokumen legal aset pada transmisi adalah fondasi utama yang memastikan keabsahan, keamanan, dan kelancaran seluruh proses pembangunan hingga operasional. Oleh karena itu, percepatan proses sertifikasi ini sangat vital bagi kami,” ujar Rizal.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Pertanahan ATR/BPN Kabupaten Kotabaru, I Made Supriadi, S.SiT., M.T., menyambut baik inisiatif PLN dan BINDA. “Kami berkomitmen penuh untuk mendukung percepatan sertifikasi aset lahan PLN ini, mengingat pentingnya proyek ini bagi kemajuan dan kebutuhan listrik masyarakat Kotabaru. Ini adalah bagian dari upaya kami dalam memastikan kepastian hukum dan kelancaran pembangunan infrastruktur vital di daerah,” tegas Supriadi.

Raja Muda Siregar, General Manager PLN UIP Kalbagtim, menambahkan, “Sinergi antara PLN, BPN, dan BINDA ini menunjukkan komitmen kita bersama untuk mewujudkan listrik yang andal dan berkelanjutan bagi masyarakat. Kami berharap seluruh proses sertifikasi aset yang sedang berjalan dapat terselesaikan pada bulan Juni 2025.”

Kunjungan ini merupakan langkah konkret PLN untuk memastikan setiap aset yang digunakan dalam pembangunan memiliki kepastian hukum, sehingga proyek-proyek strategis ketenagalistrikan dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat optimal bagi kemajuan Kabupaten Kotabaru dan Provinsi Kalimantan Selatan.

BCT di Balikpapan Masih Gratis, Kadishub: Masyarakat Silahkan Manfaatkan

0

Teks:;Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan, Fadli Fatturahman.

Penasatu.com, Balikpapan – Layanan transportasi massal Balikpapan City Trans (BCT) atau sering di sebut Bacitra dipastikan masih gratis dan dapat dimanfaatkan oleh warga kota Balikpapan.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan, Fadli Fatturahman, usai menghadiri agenda Coffee Morning di Aula Kantor Wali Kota Balikpapan, Senin (16/6/2025).

“Transportasi masal BCT saat ini masih gratis, karena nota kerjasama dengan Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan mulai 1 Juli 2024 sampai 1 Juli 2027,” ungkap Fadli.

Fadli menuturkan, segala bentuk pelayanan yang dilakukan oleh BCT dilaksanakan sampai dengan tahun 2027.

Namun demikian, Fadli mengingatkan pentingnya persiapan sejak dini. Pasalnya, setelah kerja sama berakhir, pengelolaan layanan BCT khususnya pada dua koridor utama, yaitu Pelabuhan Semayang dan Batu Ampar akan sepenuhnya dialihkan ke Pemkot Balikpapan.

“Mulai sekarang kami akan intensifkan sosialisasi agar masyarakat memahami perubahan yang akan terjadi setelah 2027,” jelasnya.

Selain itu, Fadli menjelaskan Dishub juga tengah menyusun rencana penambahan koridor baru. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari koordinasi dengan Kementerian Perhubungan yang mendorong perluasan layanan BCT hingga ke wilayah-wilayah yang belum terjangkau.

“Ada beberapa titik penambahan koridor nantinya, sesuai usulan-usulan, tetapi tentunya itu menjadi keputusan bersama antara Pemkot dengan Kepolisian Lalu Lintas melalui forum lalulintas,” bebernya

“Penambahan koridor akan dibahas bersama dalam forum lalu lintas pada Juli mendatang, melibatkan kepolisian dan instansi terkait,” sambung Fadli.

Sementara itu, terkait penerapan tarif, Fadli menyebut mekanismenya sudah disiapkan, hanya saja masih menunggu konfirmasi dari Dirjen Perhubunhan Darat.

“Ya..kami masih menunggu konfirmasi resmi dari Dirjen Perhubungan Darat untuk pelaksanaan tarif,” tambahnya.

“Kita berharap BCT semakin menjadi pilihan utama warga dalam bertransportasi, sekaligus mendorong peralihan dari kendaraan pribadi ke angkutan umum yang ramah lingkungan,” pungkasnya. (*/adv)

PLN dan BPN Berau Perkuat Sinergi Amankan Aset Negara, Sejalan Semangat Hari Lahir Pancasila

0

Penasatu.com, Balikpapan, Kalimantan Timur — Dalam semangat kolaborasi yang mencerminkan nilai-nilai luhur Pancasila, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) melalui Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Timur 2 (UPP KLT 2) melaksanakan kegiatan konsinyering data bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Berau, Jumat (6/6). Langkah ini menjadi wujud nyata sinergi lintas lembaga dalam pengamanan aset strategis negara di sektor kelistrikan.

Pertemuan yang berlangsung di Kantor BPN Kabupaten Berau ini membahas dua proyek penting, yaitu SUTT 150 kV Tanjung Redeb – Talisayan yang saat ini tengah dalam tahap konstruksi, serta SUTT 150 kV Tanjung Redeb – Tanjung Selor yang telah rampung dibangun. Keduanya merupakan bagian dari proyek strategis nasional untuk meningkatkan keandalan listrik di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.

Agenda utama pertemuan adalah pembahasan percepatan penyelesaian legalisasi tanah tapak tower yang telah dibebaskan oleh PLN. PLN menargetkan pada tahun 2025, sebanyak 30 bidang tanah di wilayah Kabupaten Berau dapat tersertifikasi secara hukum.

General Manager PLN UIP KLT, Raja Muda Siregar, mengungkapkan bahwa kerja sama ini mencerminkan tata kelola aset negara yang baik.

“Sinergi dengan BPN ini menjadi bagian dari upaya kolektif dalam menjamin kepastian hukum atas aset negara. Di momen Hari Lahir Pancasila, kami diingatkan kembali bahwa pembangunan harus selaras dengan nilai kebangsaan — keadilan sosial, kepastian hukum, dan persatuan. PLN berkomitmen untuk terus memperkuat kerja sama antar lembaga demi mendukung pembangunan berkelanjutan,” ujar Raja.

Dalam diskusi, BPN Berau turut memberikan berbagai masukan terkait kendala teknis dan administratif.

PLN menegaskan bahwa sertifikasi aset tanah merupakan bagian dari upaya jangka panjang untuk menjamin keberlangsungan dan menjaga infrastruktur kelistrikan nasional. Langkah ini penting agar pembangunan tidak hanya berjalan secara fisik, tetapi juga kokoh secara legal.(*)

Terpilih Secara Aklamasi, Eddy-YC7VBX Pimpin ORARI Lokal Balikpapan 2025-2028

0

Teks::: Dari kiri, Daud Edi (YD7WWV) anggota DPP, Agus (YB7YGB) sekertaris DPP, Ketua Orda Kaltim , H.Aji Ilmuddin (YB7UN), Ketua DPP terpilih, Andin Syamsir (YB7YPA) ,Eddy Supardy (YC7VBX) Ketua Orari Lokal.Balikpapan 2025-2028.

Penasatu.com, Balikpapan – Musyawarah Lokal (Muslok) ke-14 Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Lokal Balikpapan sukses digelar pada Minggu, 15 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan agenda penting dalam pembinaan organisasi yang juga mendapat pendampingan langsung dari ORARI Daerah Kalimantan Timur.

Dalam proses pemilihan yang berlangsung demokratis dan tertib, Eddy Supardy (YC7VBX) terpilih kembali secara aklamasi sebagai Ketua ORARI Lokal Balikpapan untuk masa bakti 2025–2028. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua ORARI Balikpapan sisa masa untuk periode 2022–2025.

Ketua ORARI Daerah Kalimantan Timur, H. Aji Ilmudin (YB7UN), menyampaikan bahwa pelaksanaan Muslok berjalan tanpa kendala berarti. Meskipun sempat terjadi dinamika organisasi, proses tetap sesuai dengan tata tertib yang telah disepakati bersama.

“Salah satu calon tidak memenuhi kriteria dan mengundurkan diri. Dengan demikian, Pak Edi ditetapkan secara aklamasi sebagai Ketua ORARI Lokal Balikpapan,” jelasnya.

Aji Ilmudin juga menegaskan pentingnya peran ORARI Balikpapan dalam mendukung pembangunan dan komunikasi nasional, mengingat kota ini merupakan gerbang utama menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

“ORARI Balikpapan harus mampu bersinergi dengan instansi pemerintah dan lembaga lain. Dengan posisi strategisnya, organisasi ini harus tampil adaptif dan visioner,” tambahnya.

Komitmen Ketua Terpilih: Merangkul, Bersatu, dan Membangun Kembali Semangat ORARI

Dalam sambutannya, Edi Supardi menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan yang kembali diberikan. Ia mengajak seluruh anggota ORARI Lokal Balikpapan untuk bergandengan tangan membangun organisasi yang lebih kuat.

“Tanpa dukungan teman-teman anggota, saya bukan siapa-siapa. Kita butuh kebersamaan dan kekompakan agar ORARI bisa tumbuh besar,” ujar Edi.

Edi juga menegaskan bahwa tidak akan ada sekat dalam organisasi. Semua pihak akan dirangkul untuk menjaga semangat persatuan.

“Saya akan coba menyatukan semua. Perbedaan adalah hal biasa, tapi kebersamaan adalah kunci,” lanjutnya.

Terkait program ke depan, ia menekankan pentingnya membangun kembali semangat seperti era kejayaan ORARI dahulu. Ia juga menyampaikan rencana untuk mencari dukungan dan sumber pembiayaan organisasi yang selama ini belum dimaksimalkan.

“Kita akan berupaya menggandeng pihak-pihak terkait agar ORARI Balikpapan bisa kembali aktif dan eksis di berbagai kegiatan,” pungkasnya.

Muslok ke-14 ini turut dihadiri oleh berbagai pihak dari instansi pemerintah, mitra kerja, dan organisasi terkait. Kegiatan berlangsung lancar berkat kerja keras panitia dan dukungan seluruh anggota.

Semangat Pancasila di Berau: Kolaborasi Warga dan PLN Hadirkan Listrik Andal, Mediasi Lahan Berjalan Lancar

0

Penasatu.com, Berau — Memaknai Hari Lahir Pancasila sebagai momentum untuk memperkuat kebersamaan dan semangat gotong royong, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) terus mendorong percepatan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan guna menghadirkan listrik yang andal bagi masyarakat.

Salah satu proyek strategis yang tengah berjalan adalah pembangunan jaringan transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Tanjung Redeb – Talisayan, yang kini telah memasuki tahap pekerjaan stringing dan pemberian kompensasi di bawah jalur (Right of Way/ROW).

Namun, proses di lapangan sempat menghadapi tantangan berupa sengketa kepemilikan lahan antar warga di Kampung Buyung Buyung, Kecamatan Tabalar, Kabupaten Berau. Bertepatan dengan suasana Idul Adha yang mengajarkan nilai-nilai pengorbanan, keikhlasan, dan persaudaraan, PLN UIP KLT melalui UPP KLT 2 berinisiatif memfasilitasi pertemuan mediasi.

Dialog yang digelar pada Kamis 5 Mei 2025 ini melibatkan unsur masyarakat, pemerintah kampung, kecamatan, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa.

Dalam semangat musyawarah mufakat, seluruh pihak yang bersengketa berhasil mencapai kesepakatan bersama. Aparat Muspika serta warga pun kembali menyatakan dukungan penuh terhadap pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan yang akan membawa manfaat bagi masyarakat Kabupaten Berau dan sekitarnya.

General Manager PLN UIP KLT, Raja Muda Siregar, mengapresiasi semangat kolaboratif yang ditunjukkan oleh seluruh pihak.

“Momentum Hari Lahir Pancasila ini menginspirasi kita untuk terus mengedepankan semangat gotong royong, kebersamaan dan persatuan. Pembangunan infrastruktur kelistrikan ini adalah wujud kerja bersama. Kami sangat menghargai sikap bijaksana masyarakat serta dukungan pemerintah dan aparat setempat. Setiap langkah yang kita capai bersama akan menghadirkan manfaat nyata berupa listrik yang andal, mendorong kualitas hidup, serta membuka peluang pertumbuhan ekonomi,” ujar Raja.

Selain menjadi solusi atas persoalan lahan, forum mediasi ini juga menjadi sarana edukasi masyarakat terkait pentingnya pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan sebagai penopang pemenuhan kebutuhan dasar serta dukungan terhadap program pemerintah di bidang energi.

Dengan kolaborasi yang kian solid antar pemangku kepentingan, PLN UIP KLT optimistis pembangunan SUTT 150 kV Tanjung Redeb – Talisayan akan berjalan lancar dan segera memberi manfaat luas bagi masyarakat Berau.

Polsek Balikpapan Utara Ungkap Dua Kasus Pencurian Berat, Satu Residivis dan Satu Sindikat Curanmor

0

Penasatu.com, Balikpapan – Polsek Balikpapan Utara berhasil mengungkap dua kasus pencurian dengan pemberatan (curat) yang terjadi di wilayah hukumnya. Hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Balikpapan Utara, AKP Singgih Sujadmiko, SH, MH melalui Kanit Reskrim Ipda Purba, SH, didampingi Kasi Humas Polsek, Sabtu (14/6/2025).

Kasus Pertama: Pencurian Pakaian Lapangan

Kasus pertama terjadi pada Senin, 5 Mei 2025, berdasarkan laporan polisi LP/Mei/2025. Pelaku berinisial SA melakukan pencurian di Jalan Satu No. 46 RT 06, Gunung Samarinda, Kecamatan Balikpapan Utara.

Dalam aksinya, pelaku mencuri 245 potong wearpack (pakaian kerja lapangan) yang disimpan di belakang rumah korban. Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp51.450.000.

“Pelaku SA merupakan residivis dalam kasus serupa. Saat ini, ia kembali ditahan atas tindakan pencurian dengan pemberatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 362 KUHP dan terancam hukuman maksimal 5 tahun penjara,” jelas Ipda Purba.

Kasus Kedua: Sindikat Pencurian Sepeda Motor (Curanmor)

Kasus kedua melibatkan tersangka berinisial FAK yang melakukan pencurian sepeda motor sebanyak enam kali di kawasan Grand City, Balikpapan Kota. Polisi juga menangkap satu orang penadah, yakni JMJ, laki-laki yang membeli hasil curian dari tersangka FAK.

Aksi pencurian dilakukan pada Senin, 19 Mei 2025. TKP terakhir berada di Jalan MT Haryono, Komplek Ruko Wika Blok A1 No. 3, Gunung Samarinda.

Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita empat unit sepeda motor sebagai barang bukti.

“Tersangka kerap beraksi saat bulan Ramadan, memanfaatkan kelengahan pemilik motor yang meninggalkan kendaraan dalam keadaan kunci tergantung atau hanya terkunci stang,” lanjut Kanit Reskrim.

Motor hasil curian kemudian dijual dengan harga Rp2,5 juta hingga Rp3 juta per unit, dan aksi dilakukan di berbagai titik di Balikpapan, termasuk di depan RS Balikpapan Baru dan RS Hermina.

Masih Dalam Proses Penyidikan

Hingga saat ini, para pelaku masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik. Berkas perkara tengah disiapkan untuk dilimpahkan ke pengadilan guna proses hukum selanjutnya.

“Kami berkomitmen untuk terus menindak tegas pelaku kejahatan dan memberikan rasa aman bagi masyarakat,” ujar Kasi Humas Polresta Balikpapan.

Keluhkan Akses Jalan Menuju Kampus Memprihatinkan, Rektor ITK Audensi ke Komisi IV DPRD Balikpapan

0

Penasatu.com, Balikpapan – Komisi IV DPRD Kota Balikpapan menerima audiensi dari jajaran pimpinan Institut Teknologi Kalimantan (ITK), Jumat (13/6/2025), di ruang rapat gabungan Kantor DPRD Balikpapan.

Rombongan dipimpin langsung oleh Rektor ITK, Prof. Dr. Agus Rubiyanto, M.Eng.Sc dan disambut oleh Wakil Ketua DPRD Muhammad Taqwa, bersama Ketua Komisi IV Gasali serta sejumlah anggota lainnya.

Dalam audiensi tersebut, Agus Rubiyanto menyampaikan perkembangan terbaru kampus ITK, mulai dari capaian akademik, program strategis, hingga rencana pengembangan ke depan. Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara ITK dan DPRD untuk mendukung pembangunan daerah melalui pendidikan tinggi, riset, dan inovasi.

“ITK kini memiliki 22 program studi terakreditasi dan jumlah mahasiswa mencapai 5.717 orang. Dalam usianya yang ke-10 tahun, ITK menjadi perguruan tinggi negeri terbesar dan satu-satunya di Kalimantan Timur yang telah terakreditasi internasional,” jelas Agus.

Namun, ia juga menyoroti persoalan krusial yang dihadapi kampus, yakni buruknya akses jalan menuju ITK.

“Jalan menuju kampus sangat sempit dan rusak. Ini menjadi tantangan besar, dan kami berharap perhatian dari pemerintah daerah,” ungkapnya.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD Balikpapan Muhammad Taqwa mengakui kondisi jalan menuju ITK memang memprihatinkan.

“Saya sendiri sempat bingung saat menuju kampus karena jalan masuknya sangat sempit. Bahkan kendaraan roda empat pun sulit berpapasan,” ujarnya.

Taqwa menegaskan bahwa persoalan akses jalan, termasuk fasilitas transportasi dan penerangan jalan menuju kampus, harus segera dibahas dan menjadi prioritas.

“Ini akan menjadi pekerjaan rumah kita di Komisi IV. Saya akan coba koordinasi dengan Dinas Perhubungan agar ada solusi konkret,” katanya.

Ia juga menambahkan, pembangunan akses jalan menuju kampus ITK bisa dimasukkan dalam pembahasan anggaran murni maupun anggaran perubahan di DPRD.

“Kampus ITK sudah berkontribusi besar dalam bidang pendidikan, sudah semestinya infrastruktur pendukungnya juga diperhatikan,” pungkas Taqwa.(*)