Penasatu.com, Balikpapan – Pencarian terhadap seorang pria lanjut usia berinisial SPR (74), yang dilaporkan jatuh ke sungai di wilayah Kelurahan Damai, Balikpapan Selatan, masih terus dilakukan oleh tim gabungan. Hingga Sabtu (12/4/2025) malam, upaya pencarian belum membuahkan hasil.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (11/4/2025) sekitar pukul 22.30 WITA. Berdasarkan keterangan keluarga, korban diketahui berjalan sendirian di sekitar rumah sebelum diduga melompat ke sungai karena merasa sedang diikuti oleh anaknya.
Tim Gabungan terjun ke lokasi proses pencarian melibatkan personel gabungan dari Satpolairud, Polsek Balikpapan Selatan, Brimob, SAR, ORARI dan relawan Banda. Tim melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian, namun cuaca yang kurang bersahabat menyebabkan pencarian sementara dihentikan.
“Pencarian dihentikan sementara karena faktor cuaca yang tidak memungkinkan. Posko pencarian telah didirikan untuk memantau perkembangan dan siap melanjutkan upaya pencarian keesokan hari,” ujar Ipda Sangidun, Kasi Humas Polresta Balikpapan.
Kasus orang jatuh ke sungai dan tenggelam menjadi perhatian serius Basarnas Provinsi Kalimantan Timur. Dalam kurun waktu 2023–2024, telah terjadi beberapa kasus serupa di wilayah Sungai Mahakam, Teluk Balikpapan, hingga Delta Mahakam.
“Basarnas Balikpapan terus bersinergi dengan satuan gabungan dalam upaya pencarian dan evakuasi korban tenggelam,” terang seorang petugas SAR.
Imbauan Keselamatan dari Kepolisian
Polresta Balikpapan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat berada di area perairan.
Ini beberapa tips penting yang disampaikan sebagai bentuk edukasi dari Polresta Balikpapan melalui Kasi Humas Polresta Balikpapan, Iptu Sangidun.
*Gunakan selalu pelampung saat berada di dekat sungai atau laut. *Hindari beraktivitas di perairan seorang diri, terutama jika tidak bisa berenang. *Patuhi aturan keselamatan yang berlaku di sekitar area air.
“Semoga ini bisa menjadi peringatan bagi masyarakat yang beraktivitas di laut ataupun sungai. Doa kami semoga korban dapat segera ditemukan dan pencarian bisa berjalan lancar begitu kondisi memungkinkan,” pungkas Sangidun.
