foto, Gubernur Kaltim Isran Noor saat berada di lokasi wisata Gunung Embun (Gunung Boga) Desa Luan kecamatan Muara Samu Kabupaten Paser.(istimewa)
TANA PASER, Begitu menariknya fenomena alam yang hanya dapat disaksikan di wisata Gunung Boga Desa Luan Kecamatan Muara Samu. Sehingga mampu menarik para penggiat wisata di luar daerah.
Melihat potensi yang berada di wisata gunung boga tersebut, Jumat (15/10/2021) Gubernur Kaltim H Isran Noor memboyong puluhan jajarannya dari Samarinda menyaksikan keindahannya.
Hampir dua jam dikawasan tersebut, Gubernur Isran yang saat itu didampingi Wakil Bupati Paser Hj Sarifah Masitah Assegaf saat ditemui mengaku terkesan akan keindahan Kawasan Gunung Boga.
“Tidak Jong. Saya sangat berkesan dan kagum. Saya ingin mengajak masyarakat untuk berwisata di sini,” kata Isran.
Terpisah, Kadis Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Paser Muksin saat temui mengatakan, tahun anggaran 2021 dengan sumber anggaran APBD Murni Kabupaten Paser, ada Rp414 juta untuk fasilitas kawasan Gunung Boga.
Fasilitas yang akan dibangun dari anggaran tersebut kata mantan Ketua Bappeda ini, diantaranya fasilitas sarana ibadah Musahallah dengan nilai Rp180 juta, pemasangan lantai dan landasan paralayang.
Muksin berharap di tahun yang akan datang, wisata gunung boga bisa mendapatkan perhatian yang lebih dari pemerintah. Terkhusus pemerintah Provinsi Kaltim.
“Ini tahap awal, semoga saja ke depan Provinsi menyiapkan anggaran yang lebih besar untuk mempercepat pembangunan di wilayah Gunung Boga,” harapnya.
Sedangkan Wakil Bupati Paser, Hj Syarifah Masitah Assegaf memastikan destinasi wisata Saing Boga atau Gunung Embun menjadi prioritas pembangunan wisata ekonomi kreatif Kabupaten Paser tahun 2022 mendatang.
“Sesuai arahan bupati, pembangunan kawasan wisata lebih terfokus. Agar pengerjaannya lebih maksimal. Jangan sampai terlalu banyak potensi wisata kita garap tapi hasilnya tidak maksimal,” katanya.
Fokus pembangunan tersebut jelas Masitah bukan berarti mengesampingkan potensi wisata lainnya. Itu dilakukan secara bertahap.
“Kami selalu menganggarkan untuk perbaikan dan pengembangan kawasan wisata. Setiap tahun selalu ada. Ini Sesuai dengan visi misi Paser MAS. Salah satunya menjadikan wisata menjadi kawasan ekonomi kreatif pada tahun 2022,” tuturnya. (humas)