Taufik Qul Rahman Nahkodai Futsal Balikpapan, Janji Bawa Perubahan Besar.

0
2

Penasatu.com, Balikpapan – Setelah cukup lama mengalami kevakuman, dunia futsal Kota Balikpapan akhirnya kembali bergairah. Tonggak baru itu dimulai dengan pelantikan kepengurusan baru Asosiasi Futsal Balikpapan (AFB) yang digelar pada Sabtu pagi, 23 Agustus 2025, di Hotel Grand Platinum, Balikpapan.

Dalam acara pelantikan yang berlangsung khidmat namun penuh semangat itu, Taufik Qul Rahman resmi ditetapkan sebagai Ketua AFB Balikpapan untuk masa bakti 2025–2029. Ia terpilih secara aklamasi melalui Kongres Luar Biasa yang difasilitasi oleh panitia karateker AFB atas rekomendasi Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Kalimantan Timur.

Pelantikan ditandai dengan penyerahan bendera pataka oleh Ketua AFP Kaltim, H. Adnan Faridhan, SE, kepada Taufik. Simbol tersebut menandai dimulainya era baru futsal Balikpapan di bawah kepemimpinan pria yang dikenal aktif dalam berbagai kegiatan olahraga ini. Kepengurusan baru ini juga telah disahkan melalui Surat Keputusan (SK) resmi bernomor 081/AFB-KALTIM/VIII/2025.

Dalam sambutannya, Adnan Faridhan menyampaikan harapan besar kepada kepengurusan baru agar mampu membawa perubahan nyata bagi perkembangan futsal di Balikpapan. Ia menyoroti pentingnya pembinaan berkelanjutan serta pelaksanaan turnamen-turnamen lokal sebagai langkah awal untuk membangun kembali atmosfer kompetisi yang sehat dan produktif.

“Kita ingin futsal Balikpapan kembali bergairah. Setelah masa vakum yang cukup panjang, sekarang saatnya kita bangkit. Kami dari AFP Kaltim akan mendukung penuh segala bentuk kegiatan positif untuk kemajuan futsal di daerah ini,” tegas Adnan.

Tak hanya itu, Adnan juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pengurus, klub, pelatih, hingga komunitas futsal agar roda organisasi bisa berjalan sinergis. Menurutnya, keberhasilan pembangunan olahraga tidak hanya bertumpu pada satu pihak, melainkan kerja bersama seluruh elemen yang ada.

Sementara itu, Taufik Qul Rahman yang baru saja menerima tongkat estafet kepemimpinan, menyampaikan niat dan visinya yang besar. Ia menyebut pelantikan ini bukan sekadar seremoni, tetapi titik awal perjuangan untuk membangun ulang fondasi futsal Balikpapan yang sempat redup.

“Saya datang dengan niat baik. InsyaAllah, bersama tim, kami ingin membawa banyak perubahan. Kami ingin futsal Balikpapan tidak hanya bangkit, tetapi juga berprestasi,” ucap Taufik dalam pidatonya.

Ia juga menegaskan komitmennya untuk menghadirkan program-program yang menyentuh langsung akar rumput, seperti pelatihan pelatih, pembinaan usia dini, serta penyelenggaraan liga futsal lokal. Semua itu, menurutnya, menjadi pondasi penting untuk menyiapkan generasi pemain futsal yang tangguh dan bermental juara.

Taufik pun membuka pintu selebar-lebarnya bagi siapa saja yang ingin ikut terlibat dalam proses pembangunan futsal Balikpapan ke depan. Ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengangkat kembali nama kota ini di kancah futsal regional maupun nasional.

Dengan nahkoda baru dan semangat baru, masyarakat futsal Balikpapan kini menaruh harapan besar. Apakah Taufik dan jajarannya mampu menjawab ekspektasi dan membawa kejayaan baru bagi futsal kota ini? Waktu yang akan menjawabnya. Namun satu hal yang pasti, langkah awal telah dimulai.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here