Penasatu.com, Nunukan – sekitar 30 unit kapal kayu meriahkan.” Pawai Bendera kapal Kayu se Nunukan.” Gelaran acara ini masih dalam rangkaian HUT Ke 74 Kemerdekaan Republik Indonesia di pelabuhan Tunon Taka Nunukan, Kalimantan Utara. Minggu 25 Agustus 2019.
Pada kesempatan tersebut Persatuan Pengusaha Kapal Pedalaman angkutan sungai di Nunukan bersama Satgas Pamtas Yonif Raider 600/Modang, Lanal Nunukan, Kementrian kelautan dan Syahbandar serta masyarakat Nunukan, melakukan pawai bendera merah putih menggunakan kapal kayu berkeliling di wilayah perairan terluar Indonesia di Nunukan yang berbatasan langsung dengan Negara Jiran Malaysia.
Kegiatan ini juga dalam rangka tetap menjaga eksistensi keberadaan moda angkutan kapal kayu di Nunukan yang juga merupakan salah satu khasanah warisan budaya bangsa.
Disamping itu juga merupakan bentuk perwujudan rasa cinta tanah air masyarakat Nunukan dan sekaligus memelihara jalinan rasa persatuan dan kesatuan bangsa kepada NKRI.
Semboyan “nenek moyangku seorang pelaut” tercermin nyata dan dapat terlihat dari terpancarnya semangat para peserta yang turut mengarungi rute lautan dari pawai bendera ini.
Rute di awali dari Pelabuhan Tunon taka berlanjut berlayar menuju ke perbatasan laut dan sungai sampai di titik sandar akhir yaitu di pelabuhan tradisional Sei Bolong.
Sementara itu Danyon Yonif Raider 600/Modang menyampaikan, Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan rasa cinta tanah air dan bangsa.
Selain itu juga semakin meningkatkan ketangguhan dalam berlayar dan agar dapat lebih mengenal wilayah perairan Indonesia di perbatasan kepada masyarakat luas demi terwujudnya slogan dan moto HUT ke 74 Kemerdekaan RI ini yaitu “SDM Unggul Indonesia Maju.”
Kemerdekaan RI merupakan anugrah dan kebanggan bersama bersama dan akan selalu menjadi hari peringatan yang sakral bagi seluruh warganegara di Indonesia di manapun berada ” Pungkas Mayor Inf Ronald Wahyudi selaku Dansatgas Yonif Raider 600/Modang.*
Oleh: Sigit.
Sumber: Pendam VI/Mulawarman.
