Balikpapan, penasatu.com – Masjid Al-Hidayah Perumahan BDS II, Kelurahan Sungainangka , Balikpapan Selatan menerima hewan qurban dari warga muslim perumahan BDS II sebanyak 18 ekor sapi dan 20 ekor kambing, untuk dipotong dan dibagikan kepada masyarakat yang berhak menerima.
Pelaksanaan pemotongan hewan qurban masih di masa PPKM Darurat digelar dengan protokol kesehatan ketat, Selasa (20/7/21) dimulai sekira pukul 7.30 WITA.
Pasalnya, kota Balikpapan saat ini masih dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Sehingga kegiatan apapun tetap dengan Prokes.Tak terkecuali dengan pelaksanaan pemotongan hewan qurban di Masjid Al Hidayah Perum BDS II , Sungainangka Balikpapan Selatan.
“Alhamdulillah tahun ini kami masih mendapat kepercayaan warga muslim Perum BdsII dengan memotong 18 ekor sapi dan 20 ekor kambing,” ujar Ust Waris Ketua DKM Masjid Al-Hidayah selaku ketua panitia qurban.
Lanjut Waris, terima kasih kepada warga Muslim BDS II yang sudah mempercayakan hewan qurbannya untuk di laksanakan pemotongan dan pembagiannya kepada panitia Masjid Al Hidayah. Pembagian daging qurban akan kita utamakan bagi masyarakat Perum BDS II dan warga yang ada di sekitar BDS II serta untuk beberapa proposal yang masuk ke panitia, jelasnya.
“Untuk petugas yang hadir pada hari ini, semua sudah melalui pemeriksaan dan pengecekan suhu tubuh. Dan petugas kali ini juga dibatasi mengingat masih dalam masa PPKM darurat,”pungkasnya.
Sementara untuk pembagiannya sendiri panitia telah membuka sebanyak 6 pos (tempat pengambilan) guna menghindari kerumunan dan menyarankan Ketua RT untuk mengambil mewakili warga dan dibagikan ke setiap rumah warganya masing masing.
Dari sekertaris pantia, Ganang membenarkan, bahwa tahun ini masjid Al Hidayah menerima 18 ekor sapi dan 20 kambing dari warga muslim BDS II dan telah menyebar 1600 kupon. 1300 kupon dibagikan ke warga melalui ketua RT 0BDS II dan 300 lainnya bagi masyarakat sekitar. Ini belum termasuk proposal.
Hadir Parlindungan Sihotang, SE anggota DPRD kota Balikpapan. Dirinya sangat berterima kasih dan memberi apresiasi tinggi kepada jamaah dan masyarakat perum BDS II yang taat akan Prokes. Sehingga tidak ada kerumunan warga saat pelaksanaan pemotongan hewan qurban.
“Mari kita patuhi Prokes untuk mencegah penyebaran Covid-19. Ini untuk kita bersama, sehingga saya imbau mari patuhi 5 M yang di canangkan pemerintah. Demi kita, demi Keluarga, demi hilangnya corona virus deseaae 2019 (Covid-19) di kota Balikpapan khusunya dan Indonesia pada umumnya, tutup politisi partai NasDem ini.
Sementara Ketua Yayasan Al Hidayah, Ust Mursad mengatakan, Alhamdulillah pelaksanaan pemotongan qurban tahun ini berjalan sangat kompak. Panitia telah memahami tupoksi nya masing masing. Dan pemotongan hewan qurban lebih moderen, ujarnya.
Ini terlihat hewan yang dipotong tidak dibanting seperti tahun tahun sebelumnya. Namun hewan kurban direbahkan dan nampak lebih tenang saat akan dipotong dengan peralatan yang cukup bagus, jelasnya.
Dirinya juga menghimbau warga muslim BDS II untuk tetap mematuhi prokes kesehatan yang di anjurkan pemwrintah, sehingga bisa memutus penyebaran covid-19 dan kita semua bisa kembali beraktivitas seperti biasa.
“Terima kasih untuk warga muslim BDS II, walau di masa Pandemi covid-19, namun partisipasi hewan qurban tahun ini terus meningkat,” tutupnya.
Dari pantauan media ini, pelaksanaan pemotongan hewan qurban di masjid Al Hidayah dilaksanakan dengan Prokes ketat dan terlaksana dengan aman. Saat berita ini di publikasikan pelaksanaan maaih terus berjalan.(EDS)
