Teks: Kondisi jalan menuju objek wisata Gundaling.
Berastagi – Akses jalan menuju objek wisata Bukit Gundaling, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, saat ini berada dalam kondisi memprihatinkan. Jalan berlubang-lubang dan genangan air ketika hujan membuat jalur ini tampak seperti kolam ikan. Situasi ini telah berlangsung cukup lama tanpa adanya perbaikan dari pihak terkait.
Padahal, kawasan wisata Bukit Gundaling menjadi salah satu penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Karo dari sektor pariwisata. Namun, infrastruktur jalan yang buruk serta minimnya fasilitas pendukung membuat pengalaman wisatawan jauh dari memuaskan.
Malemta Barus, seorang warga Berastagi, menyampaikan keluhannya kepada media pada Selasa (03/12/2024).
“Kondisi jalan menuju objek wisata ini sangat memprihatinkan. Ini objek wisata yang memberi kontribusi terhadap PAD, tetapi kondisinya seperti diabaikan,” ucap Malemta Barus.
Ia juga menyoroti tidak adanya lampu penerangan jalan di malam hari dan minimnya upaya membersihkan kawasan wisata dari sampah maupun rerumputan liar di sepanjang jalan menuju Bukit Gundaling.
Fasilitas Tidak Memadai
Selain akses jalan yang rusak, beberapa fasilitas pendukung kawasan Bukit Gundaling juga tidak memenuhi standar wisata yang layak. Kebersihan di sejumlah titik objek wisata kurang optimal, yang semakin mengurangi daya tarik wisatawan.
“Kalau tidak segera diperbaiki, kondisi ini dikhawatirkan membuat wisatawan enggan berkunjung ke Bukit Gundaling,” ujar Malemta.
Retribusi Tanpa Perbaikan
Pantauan di lapangan menunjukkan banyak ruas jalan menuju Bukit Gundaling yang berlubang dengan sisi-sisinya ditumbuhi rerumputan liar. Meskipun pengunjung dikenakan retribusi Rp 10.000,00 untuk dewasa dan Rp 5.000,00 untuk anak-anak, kondisi infrastruktur tetap terabaikan.
Malemta Barus berharap Pemerintah Kabupaten Karo segera memberikan perhatian serius untuk memperbaiki akses jalan tersebut dan melengkapi fasilitas pendukung wisata.
“Kami berharap pemerintah memprioritaskan perbaikan jalan agar potensi wisata Bukit Gundaling bisa tergali maksimal,” pungkasnya.
Jika tidak ada langkah konkret dari pemerintah, potensi besar Bukit Gundaling sebagai destinasi wisata unggulan Kabupaten Karo dikhawatirkan akan semakin merosot.