Penasatu.com, Balikpapan – Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia, Dr. Hanif Nurofiq, melakukan kunjungan kerja ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Manggar, Balikpapan Timur, Sabtu, 13 April 2025.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung sistem pengelolaan sampah dan kolaborasi antara pemerintah daerah dengan pihak swasta dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan.
Dalam kunjungan tersebut, Menteri Hanif didampingi sejumlah pejabat Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), antara lain, deputi Tata Lingkungan dan SDA, Deputi Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, Deputi Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3, Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Internasional dan Diplomasi Lingkungan, Staf Ahli Menteri Bidang SDA, Energi, dan Mutu Lingkungan
Kedatangan rombongan disambut oleh Asisten Ekonomi dan Administrasi Pembangunan mewakili Gubernur Kaltim, Walikota Balikpapan, H.Rahmad Mas’ud, SE.,ME, GM Pertamina Hulu Mahakam, serta pejabat KLHK dan unsur keamanan dari Polri yang turut mengamankan jalannya kegiatan.
Dalam sambutannya, Dr. Hanif Nurofiq mengapresiasi kolaborasi positif antara Pertamina Hulu Mahakam dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Balikpapan yang telah sejak tahun 2021 mengelola limbah menjadi gas metana. Ia berharap kerja sama semacam ini bisa menjadi model percontohan nasional.
“Balikpapan telah membuktikan bahwa sinergi antara pemerintah dan swasta mampu memberikan dampak nyata terhadap lingkungan. Kami harap kota ini dapat menjadi representasi Kalimantan Timur dalam program nasional pengelolaan sampah berkelanjutan,” ujarnya.
General Manager Pertamina Hulu Mahakam juga turut menjelaskan bahwa program ini tidak hanya mengurangi volume sampah, tetapi juga memberikan alternatif energi ramah lingkungan bagi masyarakat sekitar.
Sebelum meninggalkan lokasi, dilakukan penyerahan simbolis berupa tumbler dan boneka Pesut Mahakam kepada mitra binaan Dinas Lingkungan Hidup dan Pertamina Hulu Mahakam. Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama pada pukul 12.00 WITA dalam suasana aman dan kondusif.
Selanjutnya, rombongan menuju lokasi berikutnya, yaitu ITF Kota Hijau di Sepinggan, Balikpapan Selatan.
Seperti diketahui TPSAS Manggar merupakan Model Pengelolaan Sampah Modern. Dimana TPAS Manggar sendiri telah diakui sebagai salah satu pengelola sampah terbaik di Indonesia. TPA ini meraih penghargaan TPA Terbaik dari KLHK pada tahun 2019 dan turut membantu Kota Balikpapan mempertahankan predikat kota bersih dengan meraih Piala Adipura sebanyak 23 kali.(*)
