Teks: Ketua KPU kota Balikpapan,Prakoso Yudho Lelono.
Balikpapan, 19 Desember 2024 – Proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kota Balikpapan telah berlangsung lancar dan kondusif. Namun, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan belum dapat menetapkan pasangan calon terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota secara resmi. Hal ini disebabkan aturan yang mengharuskan KPU menunggu penerbitan Buku Register Perkara Konstitusi (BRPK) oleh Mahkamah Konstitusi (MK).
Ketua KPU Kota Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono, menjelaskan bahwa BRPK menjadi dasar utama dalam memastikan ada atau tidaknya perselisihan hasil pemilihan (PHP).
“Sesuai peraturan, kami hanya bisa menetapkan calon terpilih setelah BRPK diterbitkan. Jika tidak ada sengketa, penetapan akan dilakukan dalam lima hari setelah penerbitan BRPK,” ujar Yudho.
Jika terdapat pasangan calon yang mengajukan PHP ke MK, proses penetapan akan ditunda hingga seluruh tahapan hukum di MK selesai. Hal ini untuk menjamin integritas dan transparansi hasil pemilu.
“Proses hukum di MK harus selesai terlebih dahulu jika ada sengketa. Untuk Balikpapan, sejauh ini tidak ada sengketa, namun kami tetap menunggu penerbitan BRPK sebagai prosedur resmi,” tambahnya.
Hasil Pilkada 2024 di Balikpapan
Pada Pilkada 2024, pasangan calon nomor urut 1, Rahmad Mas’ud dan Bagus Susetyo, unggul dengan perolehan 59,27% suara. Pasangan ini jauh meninggalkan pesaing mereka:
Nomor urut 2, Rendi Susiswo Ismail dan Eddy Sunardi, memperoleh 15,27% suara.
Nomor urut 3, Muhammad Sa’bani dan Syukri Wahid, meraih 25,47% suara.
Dengan selisih suara yang signifikan, publik memperkirakan Rahmad Mas’ud dan Bagus Susetyo akan segera ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Balikpapan periode 2025–2030.
Harapan untuk Proses yang Transparan
KPU Kota Balikpapan terus memantau perkembangan di MK dan berharap seluruh tahapan dapat berjalan sesuai jadwal. Penyelenggaraan Pilkada yang aman dan sesuai aturan di Balikpapan diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain.
“Kami berkomitmen untuk menjaga integritas dan transparansi dalam setiap tahapan Pilkada, sehingga hasilnya dapat diterima oleh semua pihak,” tutup Yudho.
Dengan segala persiapan yang matang, Balikpapan optimistis penetapan calon terpilih akan segera terlaksana, menandai awal baru bagi kepemimpinan kota ini. (Adv)