Jakarta, Penasatu.com – Berada di Jakarta guna menghadiri Indonesia Maju Expo & Forum 2023 di Parkir Selatan Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Kamis (1/6/2023) Bupati Paser, dr.Fahmi Fadli berkomitmen bahwa dirinya siap mendukung Pemerintah Pusat dalam peningkatan penggunaan produk dalam negeri.
Setelah mengikuti Expo yang sangat edukatif ini, banyak pengalaman baru yang didapatkan. Melihat program yang disamapikan pemerintah pusat khususnya penyelengara acara ini, yaitu Direktorat Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri. Dirinya merasa perlu membangun sinergi dengan pemerintah pusat dan pelaku UMKM untuk mensukseskan program Indonesia Maju.Aa
Hal ini sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi dalam rangka menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.
“Di Paser, pemerintah daerah juga terus mendorong dinas terkait dan dekranasda agar terus mengembangkan dan memasarkan produk lokal,” ungkap Bupati Fahmi.
Lanjutnya, di expo ini juga, para peserta mendapat wadah dialog, belajar, serta sosialisasi transformasi ekonomi digital bagi pemerintah daerah (pemda), pebisnis, dan masyarakat umum.
Ekonomi digital sendiri merupakan perekonomian yang memanfaatkan internet hingga kecerdasaan buatan. Pergeseran ini memicu dunia usaha untuk mengubah pola kegiatan ekonominya ke arah digital.
Karena diadakan di bulan Pancasila, acara itu juga akan mengangkat pentingnya nilai-nilai nasionalisme dalam dunia usaha. Tujuannya, untuk menciptakan dunia usaha yang berorientasi memajukan perekonomian bangsa yang beriringan dengan pengembangan kapasitas dunia usaha itu sendiri.
Partisipasi pengusaha daerah dalam transformasi ekonomi digital di Indonesia perlu ditingkatkan dan kepala daerah memiliki peran penting.
Sesuai program pemerintah pusat, Kabupaten Paser akan terus mendorong pelaku UMKM, dunia usaha, dan masyarakat agar bangga dengan produk lokal dalam negeri.
Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum, Imran menyampaikan, di expo ini ada kuliner pangan lokal ditampilkan. Diharapkan acara Ini bukan hanya fokus pada seremonial dan pemeran UMKM. Ada juga festival sambal nusantara yang menampilkan banyak aneka sambal.
“Mari kita berkolaborasi menciptakan ekonomi lokal baru dan tidak bergantung pada APBN,” kata Imran.
Sementara, Plt. Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Ferry Irawan mengatakan, tema kegiatan ini sangat pas dengan program Bappenas. Kenapa expo ini penting, karena kondisi eksternal ekonomi global belum pulih 100 persen. Indonesia juga menargetkan agar bisa jadi kekuatan ekonomi empat besar dunia.(*/paserkab.go.id)