Komisi III DPRD Balikpapan Tinjau Pengelolaan Sampah PT Bayan dan PT KRN, Dorong Kontribusi CSR

0
27

Penasatu.com, Balikpapan – Komisi III DPRD Kota Balikpapan melakukan kunjungan lapangan (Kunlap) ke PT Bayan Resources Tbk dan PT Kariangau Refinery Nusantara (KRN) untuk meninjau kebijakan perusahaan terkait pengelolaan lingkungan, khususnya dalam penanganan sampah.

Kunjungan yang berlangsung pada Selasa (18/2/2025) ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III DPRD Balikpapan, H. Yusri, bersama anggota komisi lainnya serta Asisten I Tata Pemerintahan Kota Balikpapan, Zulkifli.

Diwawancarai awak media ini, Yusri menegaskan bahwa Komisi III memiliki tugas dan tanggung jawab dalam mengawasi persoalan lingkungan di Balikpapan.

Ia mengingatkan bahwa dalam tiga tahun ke depan, Kota Balikpapan berpotensi mengalami krisis akibat penumpukan sampah jika tidak ada langkah penanganan yang serius.

“Kami meminta pihak swasta untuk turut serta menyumbangkan ide dan solusi dalam pengelolaan sampah di Balikpapan. Minimal, sampah bisa diolah terlebih dahulu di tingkat kelurahan sebelum akhirnya dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Manggar,” ujar Yusri.

Menanggapi hal tersebut, kedua perusahaan menyatakan kesiapan mereka untuk berkontribusi melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

Salah satu langkah yang akan diambil adalah pembentukan forum khusus yang membahas teknologi tepat guna dalam pengolahan sampah.

“Kami berharap PT Kutai Refinery Nusantara dan PT Bayan Resources dapat mengalokasikan dana CSR untuk menciptakan teknologi pengelolaan sampah yang dapat menghasilkan barang bernilai guna, seperti yang telah diterapkan di beberapa daerah di Pulau Jawa,” tambahnya.

Yusri menegaskan bahwa Komisi III DPRD Balikpapan akan terus mengawal dan mendukung program yang diinisiasi oleh kedua perusahaan tersebut agar pengelolaan sampah di Balikpapan menjadi lebih efektif dan berkelanjutan.

“Kami di Komisi III siap mendukung dan mengawal rencana PT Bayan dan PT KRN dalam menciptakan alat pengelolaan sampah yang inovatif,” pungkasnya.(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here