Sergai, Penasatu.com – Wakil Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Adlin Umar Yusri Tambunan, ST, M.SP, mengapresiasi atas hasil karya kerajinan tangan Arbani, seorang pengrajin kayu salah satu warga Desa Sei Nagalawan yang telah membuat miniatur Replika Sultan Serdang. Yaitu replika bangunan berlantai 2 yang digunakan sebagai tempat kediaman dan kantor pribadi Sutan.
Dikisahkan Wabup, Kesultanan Serdang menjadi salah satu kerajaan terbesar di Sumatera Timur. Kesultanan Serdang dimulai ketika terjadi perebutan tahta kesultanan Deli, setelah Tuanku Panglima Paderap (pendiri kesultanan Deli) mangkat pada tahun 1723.
Dari sejarah Kesultanan Serdang dulu, untuk lantai 1 itu digunakan oleh pegawai sultan, sementara untuk lantai 2 untuk kantor sultan dan tempat pribadinya.
Bangunan di dominasi warna cat kuning dan hijau dan memiliki lantai dua yang mirip seperti rumah panggung.
Dominasi kedua warna tersebut memiliki makna yang berarti Melayu dan Islam, karena Melayu tak dapat dipisahkan oleh Agama Islam.
Walaupun kekuasaan Kerajaan Serdang mendominasi suku Melayu, namun Sultan membuka seluasnya bagi suku lain untuk menetap. Efeknya, daerah yang sekarang dikenal Kabupaten Serdang Bedagai (Sergei) menjadi multi etnis.
~
Disini, saya juga ingin mengapresiasi hasil kerajinan tangan Pak Arbani salah seorang warga Desa Sei Nagalawan yang juga pengrajin kayu yang telah membuat miniatur Replika Sultan Serdang ini
“Hasil karya Pak Arbani ini sama persis dengan bangunan aslinya,” jelas Wabup.
Kegiatan ini harus didukung, kalau bisa sampai tingkat Provinsi bahkan hingga Nasional, pungkas Aldin Tambunan dalm akun Facebook nya
Penulis: Ari.
Sumber: Facebook Aldin Tambunan.
Sumber, Facebook Adlin Tambunan. (Ari)