First Year Inspection PLTU Kalselteng 2 Dukung Keandalan Listrik Kalimantan Selatan Di Tengah Peringatan Hari Lahir Pancasila

0
49

Penasatu.com, Tanah Laut — Dalam upaya menjaga keandalan sistem pembangkit serta memastikan performa optimal pasca operasi awal, PLN UPP Kalbagtim 4 bersama mitra EPC Hyundai Engineering Co., didukung oleh PLN UBP Asam-Asam dan PLN Pusmanpro, resmi melaksanakan First Year Inspection (FYI) terhadap PLTU Kalselteng 2 (2×100 MW) Unit 1. Kegiatan ini dilakukan selama 40 hari masa shutdown, dimulai pada Rabu, 30 Mei 2025, bertempat di Desa Asam-Asam, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

First Year Inspection (FYI) adalah tahapan penting dalam siklus pemeliharaan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang dilakukan setelah unit mencapai sekitar 7.000 jam operasi. FYI bertujuan untuk memeriksa secara menyeluruh kondisi teknis dan performa dari lima peralatan utama, yaitu boiler, turbin, generator, sistem bantu (auxiliaries), dan sistem kontrol. Inspeksi ini menjadi syarat penting untuk memenuhi Final Acceptance Certificate (FAC) dan memastikan seluruh item sesuai spesifikasi kontrak serta standar operasional yang telah disepakati.

General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT), Raja Muda Siregar, menyampaikan bahwa FYI merupakan bentuk tanggung jawab PLN dalam menjamin pembangkit beroperasi optimal dan andal dalam jangka panjang.

“Kami menaruh perhatian penuh terhadap keandalan aset kelistrikan, terlebih PLTU Kalselteng 2 merupakan salah satu tulang punggung sistem kelistrikan di Kalimantan Selatan. First Year Inspection ini adalah langkah preventif yang penting, sekaligus bagian dari komitmen kami terhadap keselamatan kerja dan kualitas layanan energi bagi masyarakat,” ujar Raja.

Sementara itu, Manager PLN UPP Kalbagtim 4, Rizal Hikmahtiar, menekankan pentingnya kerja sama lintas fungsi dalam pelaksanaan FYI ini.

“Kegiatan ini dilakukan dengan kolaborasi erat antara PLN, Hyundai Engineering, serta stakeholder teknis lainnya. Kami memastikan seluruh item diperiksa sesuai scope dan prosedur yang telah disepakati. Dengan demikian, hasil FYI ini tidak hanya memperpanjang umur peralatan tetapi juga memastikan pembangkit dapat kembali beroperasi dengan performa maksimal,” jelas Rizal.

Pelaksanaan FYI juga berlangsung berdekatan dengan momen penting nasional, yaitu Hari Lahir Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni. Nilai-nilai gotong royong, tanggung jawab bersama, dan profesionalisme yang tercermin dalam pelaksanaan FYI ini menjadi wujud nyata penerapan semangat Pancasila dalam kerja-kerja pembangunan infrastruktur energi.

Dengan selesainya FYI Unit 1, PLTU Kalselteng 2 diharapkan kembali beroperasi andal dan efisien mendukung kebutuhan listrik Kalimantan Selatan. Tahapan berikutnya meliputi evaluasi hasil inspeksi, pengujian teknis, synchronizing ke sistem, dan validasi kinerja sebelum penerbitan Final Acceptance Certificate (FAC). FYI Unit 2 dijadwalkan pada Juli 2025, dan setelah kedua unit menyelesaikan FYI serta memperoleh FAC, PLTU Kalselteng 2 akan memasuki tahapan terakhir penyerahan Aset (PLTU) kepada Unit Pengoperasian di mana saat ini adalah PLN IP UBP Asam Asam.(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here