Penasatu.com, Balikpapan – Ibarat sebuah kapal yang terombang-ambing di tengah samudera, karena tak ada nakhodanya, Komite Wartawan Reformasi Indonesia (KWRI) Kota Balikpapan akhirnya mendapatkan seorang yang cukup tepat sebagai pengendali, yakni sosok Eddy Supardy Hasan yang terpilih melalui Musyawarah Cabang (Muscab), yang digelar diGedung Kesenian Balikpapan, Gunung Pasir, Kamis (12/9) malam.
Sebanyak 25 jurnalis yang tergabung dalam organisasi kewartawanan ini, baik anggota lama maupun baru menghadiri pembentukan kembali kepengurusan KWRI di Kota Balikpapan guna mewadahi para wartawan yang ada di kota ini.
Menurut Edy Supardy, Ketua KWRI Balikpapan terpilih, keberadaan KWRI di Kota Balikpapan sudah ada, namun beberapa tahun terakhir mengalami mati suri dan kepengurusannya pun tidak jalan.
Diadakannya Muscab, mengingat dirinya mendapatkan mandat dari KWRI pusat yang meminta agar keberadaan KWRI di Balikpapan segera diaktifkan kembali.
Untuk itu, ujar Eddy lagi, dengan telah terselenggaranya muscab malam ini, maka kami akan mempersiapkan hasil ini untuk kita ajukan ke DPP KWRI pusat sebagai bahan pertimbangan guna direstui dan dilantiknya kepengurusan yang baru.
Dan tentunya kami juga harus mempersiapkan waktu dan tempat untuk pelantikannya, namun semua kita serahkan kepada DPP, imbuh Eddy.
Ke depan KWRI Balikpapan akan mengadakan kegiatan pelatihan jurnalistik kepada rekan-rekan media yang ada, ini untuk lebih mejalin kembali silaturahmi dan mengedukasi jurnalis muda.
Mengingat Kota Balikpapan juga banyak memiliki wartawan-wartawan senior yang berkualitas yang bisa membimibing agar nantinya wartawan-wartawan muda bisa lebih baik dalam segi penulisan, etika dan lain-lain.
“Tentunya nanti kami juga akan mengadakan latihan yang lebih tinggi lagi bobotnya, misal dengan memgundang para pakar yang berskala nasional,” tutur Eddy.
Dengan aktifnya kembali KWRI Balikpapan diharapkan teman-teman yang belum tergabung dalam organisasi kewartawanan bisa bergabung bersama dalam menyelaraskan visi dan misi dalam membangun Kota Balikpapan, mengingat Kota Minyak sebagai penyangga Ibu Kota Negara, (IKN), punkasnya.*
Wartawan: Riel Bagas
Editor: BS
