DPU Balikpapan Siapkan Perbaikan Saluran Air di Jalan Ahmad Yani, Atasi Titik Rawan Banjir

0
2

Penasatu.com, Balikpapan – Pengerjaan perbaikan saluran air di sepanjang Jalan Ahmad Yani dalam waktu dekat akan mulai dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan.

Pekerjaan nantinya akan dimulai dari turunan Jalan Kapten Pierre Tendean (Gunung Pasir) hingga Jalan Ahmad Yani mendekati lampu merah Gunung Malang yang kerap dilanda banjir saat hujan deras mengguyur kota.

Kabid Sumber Daya Air DPU Balikpapan, Jen Supriyanto, mengungkapkan bahwa proyek ini mencakup perbaikan saluran sepanjang kurang lebih 400 meter.

Fokus utama pengerjaan berada di titik-titik rawan, termasuk kawasan depan GunsarNet yang selama ini memiliki kondisi saluran yang cukup parah.

“Saluran lama yang dibangun dengan batu gunung kini diganti menggunakan sistem pracetak dan pengecoran langsung di lokasi,” ujarnya, Rabu (11/6/2205) kemarin.

Meski saluran air tetap dipertahankan dengan lebar sekitar 3,5 meter, penataan kali ini tidak hanya fokus pada drainase. Proyek juga menyasar penataan trotoar agar jalur pedestrian lebih aman dan tertata.

“Saluran akan ditutup dan menyatu dengan trotoar, supaya lebih rapi dan ramah bagi pejalan kaki,” lanjutnya.

Selain perbaikan, drainase juga diperlebar untuk meningkatkan kapasitas tampung dan memperlancar aliran air. Anggaran yang digelontorkan untuk proyek ini diperkirakan mencapai Rp10 miliar, yang bersumber dari APBD tahun 2025.

Saat ini, proyek masih dalam tahap awal, termasuk koordinasi di lapangan dan penyesuaian utilitas. Pemindahan tiang listrik dan rambu-rambu lalu lintas menjadi bagian dari pekerjaan awal.

“Yang penting, tiang-tiang dipindahkan dulu. Untuk yang lain, kita terus berkoordinasi dengan PDAM, Telkom, dan pihak terkait lainnya,” jelas Jen.

DPU juga melakukan sosialisasi kepada warga, terutama mereka yang bermukim di sekitar lokasi proyek. Pendekatan dilakukan secara langsung dari rumah ke rumah untuk memastikan masyarakat memahami manfaat dan proses pekerjaan ini.

Kekhawatiran warga soal terganggunya akses ke dalam gang juga menjadi perhatian. Jen menegaskan bahwa proyek ini tak hanya menyasar jalan utama, tetapi juga memperhatikan lingkungan perumahan.

“Kami tetap memperhatikan semua masukan. Akses ke permukiman warga juga akan dibenahi,” pungkasnya. (*/adv)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here