Teks: Kepala Dsdag Kota Balikpapan, Haemusri Umar.
Penasatu.com, Balikpapan – Langkah revitalisasi Pasar Klandasan rencananya akan kembali di lanjutkan tahun ini. Setelah Blok A, B, dan C diperbarui dalam dua tahun terakhir, tahun 2025 ini giliran Blok D yang akan mendapat perhatian Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan.
Di tengah lalu lalang warga yang berbelanja kebutuhan harian, pasar ini memang menjadi denyut ekonomi yang tak pernah tidur.
Letaknya yang strategis di jantung kota menjadikan Pasar Klandasan sebagai titik penting perputaran barang dan jasa, baik bagi pedagang kecil maupun konsumen setia.
Kepala Dsdag Kota Balikpapan, Haemusri Umar, Kamis (15/5/2025) menyampaikan bahwa proyek pembangunan Blok D ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah kota dalam menyediakan infrastruktur yang layak dan aman.
“Revitalisasi ini bukan hanya perbaikan fisik, tapi bentuk dukungan terhadap kehidupan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Ia menjelaskan, dengan anggaran sebesar Rp9 miliar dari APBD 2025, pembangunan Blok D diharapkan mampu menampung berbagai jenis pedagang dari penjual basah seperti ikan dan sayur, hingga pedagang kering dan kelontong.
Meski keterbatasan anggaran menjadi tantangan, pemerintah memutuskan untuk tetap melangkah secara bertahap.
“Kami pilih fokus di Pasar Klandasan karena posisinya sangat vital bagi aktivitas warga,” ungkapnya.
Masih Haemusri, proses penyusunan Detail Engineering Design (DED) untuk Blok D hampir rampung.
Dikatakannya, setelah ditinjau ulang, dokumen tersebut akan dilanjutkan ke Bagian Pengadaan Barang dan Jasa untuk proses lelang.
Jika semua berjalan sesuai rencana, pengerjaan Blok D akan memakan waktu 150 hari kerja setelah kontrak dimulai.
“Penyususan DED sudah hampir rampung, kalau sudah selesai kita akan serahkan ke bagian pengadaan barang dan jasa agar bisa dilanjutkan ke proses lelangnya,” kata Haemusri.
“Kalau ini semua berjalan sesuai rencana, pengerjaan revitalisasi Blok D pasar Klandasan ini akan rampung 150 hari kerja setelah kontrak dimulai,” tutupnya. (*/adv)
