Foto, Marwal Iskandar ( berdiri nomor dua dari kiri) saat bermain di laga Trofeo bersama Tim APSSI Balikpapan, BAS dan Tim Coach di Lapangan Mini Soccer Anfield Stadium Balikpapan.
Balikpapan, Penasatu.com – Hadir sebagai pemain tamu di Tim Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI) Balikpapan, Marwal Iskandar masih memperlihatkan skillnya sebagai pemain legend yang pernah melanglang buana di persepakbolaan nasional.
Berada di Balikpapan atas undangan Ketua APSSI Balikpapan, Sukisno Winata, untuk menjadi instruktur di Kursus Pelatih Sepakbola Lisensi D PSSI Garapan APSSI bersama sejawatnya mantan pemain nasional, Amir Yusuf Pohan, Marwal Iskandar yang juga Ketua APSSI Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) ini didaulat untuk bermain bersama APSSI di laga Trofeo antara APSSI, Balikpapan All Star (BAS) dan Tim Coach yang terdiri dari para peserta kursus pelatih Lisensi D PSSI Garapan APSSI Balikpapan.
Dalam laga Trofeo yang digelar di Lapangan Mini Soccer Anfield Stadium Balikpapan, Sabtu (12/8/2023) sore, Marwal Iskandar masih menunjukkan kelasnya sebagai mantan pemain yang pernah bermain untuk 6 klub besar Indonesia seperti, PSM Makasar, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, Persib Bandung, PSMS Medan dan Persipura Jayapura.
Dimana saat bermain melawan sekumpulan mantan bintang Persiba Balikpapan di era 80-90an yang tergabung dalam Balikpapan All Star (BAS) Marwal Iskandar berhasil membuat Brace dan satu asist untuk gol yang diciptakan Ketua APSSI, Sukisno Winata. Sehingga dua gol yang dilesatkan ke gawang Andi Alfian membuat APSSI unggul atas BAS dengan skor 3-1.
Kepada media ini, Marwal Iskandar mengucapkan, luar biasa, apresiasi yang sangat tinggi dan ribuan terima kasih saya ucapkan kepada kawan kawan insan bola Balikpapan yang tergabung di BAS dan APSSI. Dimana selama dirinya berada di kota Beriman (Bersih Indah Aman dan Nyaman) sebutan kota Balikpapan mendapat sambutan yang luar biasa.
“Terima kasih, saya ucapkan kepada teman teman bola Balikpapan, terkhusus kepada Ketua APSSI, bang Sukisno,” tuturnya.
Lanjutnya, salut kepada teman teman bola Balikpapan yang begitu kompak. “Hari ini saya bisa bermain bersama teman teman bola Balikpapan di lapangan Anfield ini sungguh hal yang luar biasa,” ungkap Instruktur lulusan Jerman ini.
“Permohonan maaf yang sebesar besarnya juga saya sampaikan kepada teman teman yang mengikuti kursus kepelatihan. Dimana didalam beberapa hari bersama kami, mungkin dalam memberikan pelajaran kepada teman teman ada khilaf dan salah, sekali lagi saya mohon maaf. Mudah mudahan esok atau lusa kita bisa bertemu lagi dan bisa bermain bersama lagi,” tutupnya.(EDS)
