PENASATU.COM, BALIKPAPAN – Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) melakukan Silaturahmi Konsolidasi dan Diskusi menghadirkan
Kepala Bidang Kebhinekaan Tunggal Ika dari Direktorat Jendral Politik dan Pemerintahan Umum (Dirjen POLPUM) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Jhonni Sebayang selaku pembicara di Hotel Benakutai, Jl. A Yani, Balikpapan Kota, Jum’at malam (25/10).
FPK sebagai wadah informasi, komunikasi, konsultasi, dan kerjasama antara warga masyarakat yang diarahkan untuk menumbuhkan, memantapkan, memelihara dan mengembangkan pembauran kebangsaan.
Jhonni sangat bangga bisa hadir di Kota Balikpapan. Menurutnya FPK Balikpapan sudah memaksimalkan kinerjanya sampai membentuk FPK di tingkat Kecamatan bahkan Kelurahan.
Kebanggaan dirinya terhadap FPK Balikpapan karena FPK dibentuk dengan tujuan sebagai mitra di daerah maupun mitra dari kepala daerah dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa yang ada di daerah.
“Ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa semakin hari semakin besar, dan pemerintah tidak akan mampu untuk mengatasinya sendiri. Maka dari itu diperlukan kerjasama dan keikutsertaan masyarakat didalamnya dan FPK merupakan sarananya,” turur Jhonni.
Disamping itu Ketua FPK Kota Balikpapan Abdul Rachim mengharapkan ke depan FPK Balikpapan baik dari pengurus kota, kecamatan bahkan ke tingkat kelurahan bisa bersinergi.
Saat ini FPK Balikpapan telah menyusun program ke depan salah satunya pembentukan pengurus sampai ke tingkat kelurahan dan sudah dilaporkan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) dan rencanya FPK Balikpapan akan membentuk Forum Pembauran Pemuda (FPP) Kota Balikpapan.
Setelah itu rencananya akan masuk hingga kebawah, masuk kedalam rembuk kebangsaan di setiap kecamatan yang akan dilakukan tahun depan untuk memperkuat empat konsesus nasional.
Seperti yang sudah disampaikan Jhonni Sebayang tentang kekhawatiran terjadinya singgungan antar etnis, suku seperti yang terjadi beberapa waktu lalu.*
Wartawan: Riel Bagas
Editor: BS/penasatu.com
