Satgas Pamtas RI–Malaysia Yonzipur 8/SMG Bersama Warga Perbaiki Jembatan Penghubung Desa di Krayan

0
87

Penasatu.com, Krayan – Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI–Malaysia Yonzipur 8/SMG Pos Krayan Lembudud kembali menunjukkan sinergi yang kuat dengan masyarakat di wilayah perbatasan. Pada Sabtu (12/04/25), personel Pos Krayan Lembudud bersama warga Desa Lembudud dan Desa Long Tunggul melaksanakan kegiatan gotong royong memperbaiki Jembatan Long Ayeh.

Jembatan Long Ayeh merupakan jalur utama yang sangat vital, menghubungkan Desa Long Bawan dengan Desa Long Layu dan sebaliknya. Kerusakan yang terjadi pada jembatan tersebut selama ini sangat menghambat aktivitas sehari-hari masyarakat, khususnya dalam aspek transportasi dan perekonomian. Oleh karena itu, kegiatan kerja bakti ini menjadi bentuk nyata kepedulian Satgas Pamtas Yonzipur 8/SMG terhadap infrastruktur yang menjadi urat nadi masyarakat di wilayah perbatasan.

Kegiatan ini juga dihadiri sejumlah tokoh masyarakat dan perangkat desa, antara lain Kepala Adat Lokasi Lembudud, Kepala Desa Lembudud, Kepala Desa Long Tunggul, Gembala GBI setempat, Ketua RT 1 dan RT 2 Desa Long Tunggul, Ketua RT 1 dan RT 2 Desa Lembudud, serta Wakil Ketua BPD. Kehadiran para tokoh formal dan informal ini semakin mempererat jalinan silaturahmi serta menumbuhkan semangat kebersamaan antara prajurit TNI dan masyarakat.

Danpos Lembudud, Letda Czi Ida Bagus Putu Adikusuma, S.Or., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi dari tugas pokok Satgas Pamtas, yakni tidak hanya menjaga keamanan wilayah perbatasan, tetapi juga turut serta dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami menyadari betul pentingnya Jembatan Long Ayeh bagi mobilitas warga. Oleh karena itu, kami bersama warga dari Desa Lembudud dan Long Tunggul berinisiatif melaksanakan perbaikan secara gotong royong. Semangat kebersamaan dan kekompakan yang ditunjukkan warga hari ini sangat luar biasa,” ujar Danpos.

Partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan ini menunjukkan tingginya kesadaran akan pentingnya infrastruktur yang layak. Dengan semangat gotong royong, perbaikan signifikan pada jembatan berhasil dilakukan, sehingga diharapkan jalur penghubung antardesa ini dapat kembali dilalui dengan aman dan lancar.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat, bahwa kehadiran Satgas Pamtas di wilayah perbatasan tidak hanya sebagai penjaga kedaulatan dan keamanan, namun juga sebagai mitra strategis dalam mendorong kemajuan dan pembangunan wilayah.

Pendam VI/Mlw.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here