Penasatu.com, Balikpapan – Balikpapan – Anggota Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Hj Iim S, Pd menilai program Ruang Bersama Indoneisa (RBI) yang diluncurkan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) sangat bagus.
Menurutnya, Ruang Bersama Indonesia salah satu program dalam memeprsiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menuju Indonesia Emas.
Ia menambahkan, Ruang Bersama Indonesia ini diharapkan dapat memberikan edukasi untuk generasi muda, salah satunya tentang Pernikahan Dini.
“Kita berharap pernikahan dini ini angkanya turun,” ujar politisi PKS ini.
Hj Iim menuturkan, pernikahan itu perlu kesadaran penuh antara pria dan wanitanya. Sehingga ketika menjalani pernikahan mampu menyelesaikan problem rumah tangganya sendiri.
“Perlu adanya edukasi terkait pernikahan usia dini karena ini penting, agar pasangan yang ingin menikah, harus betul-betul siap kedepannya,” ungkap Iim.
“Idealnya usia standar untuk melaukan pernikahan itu di usia 25 tahun,” tutupnya.
Perlu diketahui, berdasarkan data yang ada tercatat pasa tahun 2024, 49,58% perempuan di Indonesia menikah pertama kali di usia 19-24 tahun. Angka ini naik 0,57% dibandingkan tahun 2023 yang sebesar 49,01%.(*)