Penasatu.com, Jakarta – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Republik Indonesia, Meutya Hafid, menggelar rapat pimpinan perdana setelah pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi). Dalam rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Kantor Kemkomdigi, Jakarta Pusat, Senin (13/1/24) Meutya Hafid menegaskan pentingnya kekompakan sebagai kunci keberhasilan kementerian.
“Kekompakan adalah fondasi utama. Sebagaimana arahan Presiden Prabowo Subianto, kita harus mengadopsi semangat total football, di mana setiap individu memiliki peran dan saling mendukung untuk mencapai tujuan bersama,” ujar Meutya Hafid dalam arahannya.
Menkomdigi menekankan bahwa keberhasilan Kementerian Komunikasi dan Digital tidak bisa dicapai secara individu, melainkan melalui sinergi seluruh pihak. “Kesuksesan kementerian ini tergantung pada kerja sama kita semua, bukan hasil kerja individu. Tidak ada keberhasilan yang diraih sendiri,” tegasnya.
Meutya Hafid juga menginstruksikan agar semangat kerja dan visi besar Presiden Prabowo Subianto diteruskan hingga ke semua lapisan pegawai, termasuk staf yang paling muda sekalipun. “Semua harus selaras, dari Menteri, Wakil Menteri, Dirjen hingga staf kita yang paling muda. Semua harus memiliki semangat yang sama,” ungkapnya.
Selain itu, Menkomdigi meminta para pejabat baru untuk segera beradaptasi dengan lingkungan kerja dan mempercepat penyempurnaan struktur organisasi. Hal ini dianggap penting untuk memastikan program strategis kementerian dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Segera sesuaikan diri dan pastikan struktur organisasi siap mendukung pelaksanaan program-program yang telah direncanakan. Kita harus bergerak cepat agar target kementerian tercapai dengan baik,” tandas Meutya Hafid.
Rapat yang dihadiri oleh Pejabat Pimpinan Tinggi Madya, Staf Ahli, dan Staf Khusus Menteri tersebut berlangsung dengan penuh optimisme. Seluruh peserta menyatakan komitmen untuk mendukung visi besar Menkomdigi dalam mendorong transformasi digital Indonesia.
“Era kepemimpinan baru ini adalah peluang besar untuk membuktikan bahwa Kementerian Komunikasi dan Digital mampu menjadi penggerak transformasi digital yang signifikan di Indonesia,” tutup Meutya Hafid.(***)
