Teks: Alwi Al Qadri, Ketua DPRD kota Balikpapan
Balikpapan,Penasatu.com Pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Kota Balikpapan masih menghadapi kendala. Hingga saat ini, beberapa fraksi belum menyerahkan nama-nama anggotanya untuk mengisi AKD paruh pertama periode 2024-2029.
Ketua DPRD Kota Balikpapan, H. Alwi Al Qadri, mengungkapkan bahwa setelah dilantik pada 15 Oktober 2024, ia telah mengirimkan surat kepada seluruh fraksi. Namun, hingga hari ini, tidak semua fraksi memberikan tanggapan.
Menurut informasi dari Sekretaris Dewan (Sekwan), terdapat tiga fraksi yang belum menyetorkan nama, yakni PDIP, Gerindra, dan PKB. Sementara itu, fraksi Golkar dan gabungan lainnya telah mengirimkan daftar nama, dengan Nasdem dijadwalkan menyerahkan hari ini.
“Jika masih belum ada tanggapan, pembentukan AKD akan terhambat. Kami ingin agar 45 anggota DPRD Kota Balikpapan dapat segera bekerja sesuai bidang masing-masing,” tegas Alwi saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (21/10/2014).
Alwi berencana mengirimkan surat kedua untuk mendorong fraksi-fraksi yang belum memenuhi kewajiban tersebut. “Kami ingin proses ini cepat, namun saya tidak memahami mengapa beberapa fraksi belum mengirimkan daftar nama,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Fraksi PKB DPRD Balikpapan, H. Halili Adinegara, menjelaskan bahwa fraksinya masih dalam tahap diskusi internal untuk menentukan nama-nama yang akan diajukan. Fraksi PKB merupakan gabungan dari PKB, Hanura, dan Demokrat, yang memiliki tujuh anggota.
“Diskusi internal ini penting agar keputusan yang diambil dapat mewakili seluruh anggota fraksi,” tutup Halili.
Dengan kondisi ini, pembentukan AKD DPRD Kota Balikpapan diharapkan dapat segera rampung agar agenda kerja dewan dapat dilaksanakan tanpa hambatan.(*)
