Balikpapan, Penasatu.com – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan, dr.Alwiati, mengungkapkan bahwa Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) saat ini telah bertransformasi menjadi Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM). Perubahan ini nantinya diharapkan mampu meningkatkan fungsi dan peran Posyandu di setiap kelurahan yang ada di Kota Balikpapan untuk terus berbenah dalam berbagai bidang. Tidak hanya dalam bidang kesehatan, tetapi juga aspek sosial lainnya yang dialami di warga yang ada di kota Beriman (Bersih Indah Aman dan Nyaman) sebutan Balikpapan..
“Posyandu yang sebelumnya hanya berfokus pada kesehatan, kini telah berubah perannya dengan menjadi wadah yang lebih luas dengan tugas yang juga bertambah, yakni mencakup bidang sosial dan lingkungan,” ujar dr. Alwiati, Rabu (2/9).
Ia menegaskan bahwa saat ini Posyandu harus semakin aktif berperan dalam upaya penanganan masalah stunting. “Jika Posyandu ingin efektif menangani stunting, mereka harus lebih aktif dalam berinovasi. Posyandu yang kadernya tidak aktif akan tersisih dengan sendirinya, karena sekarang kami berlomba-lomba untuk meningkatkan kualitas Posyandu,” tambahnya.
Masih kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Alwiati menambahkan, selain pelayanan kesehatan, Posyandu kini berperan dalam berbagai kegiatan masyarakat, seperti kebersihan, kesehatan serta keamanan lingkungan dan kegiatan sosial di tingkat RT. “Posyandu adalah Pos Pelayanan Terpadu, bukan hanya tempat untuk memeriksa kesehatan. Sekarang, semua urusan sosial juga menjadi bagian dari Posyandu, karena Posyandu adalah yang paling tahu kondisi warga sekitarnya,” ungkap Alwiyati.
Alwiati juga menjelaskan bahwa masyarakat yang mengalami masalah sanitasi dan kebersihan lingkungan saat ini dapat mengajukan permintaan bantuan melalui Posyandu. ” Jadi apapun masalah warga masyarakat yang ada, seperti kebersihan dan lingkungan yang ada disuatu wilayah RT saat ini juga bisa ditangani di Posyandu, karena Pos Yandu sekarang ini juga sudah menjadi Lembaga Keswadayaan Masyarakat,” bebernya.
Tentu Dengan perubahan ini, dr. Alwiati berharap Posyandu akan semakin masif dalam memberikan solusi bagi masyarakat di setiap lingkungan RT. “Harapannya, Posyandu dapat menjadi solusi yang nyata bagi masyarakat di lingkungannya,” tutupnya.(ADV)