Teks foto: Foto bersama family Gatelhering ,Ceo Pelita Motor Jaya bersama karyawan.
Balikpapan, Penasatu.com – PT Pelita Motor Jaya mengadakan acara Family Gathering untuk mempererat hubungan antara keluarga karyawan dan pimpinan perusahaan, Sabtu (28/9/2024), di Perumahan Balikpapan Permai.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan tali silaturahmi sekaligus memacu etos kerja dalam menyambut peran Kota Balikpapan sebagai penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Ceo PT Pelita Motor Jaya, Andreas Thio, beserta keluarga berlangsung dengan meriah.
Dalam sambutannya, Manager Area Balikpapan, Murjani, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dari pimpinan perusahaan, yang memungkinkan terlaksananya acara ini.
“Terima kasih atas dukungan dari Bapak Andreas. Saya juga mendoakan beliau dan keluarga agar selalu sehat, diberi kemudahan, dan dilimpahkan rezeki,” ujar Murjani. Ia juga mengajak seluruh karyawan untuk lebih semangat dalam bekerja dan menunjukkan kepedulian terhadap perusahaan.
Pada Family Gathering ini, panitia menyediakan puluhan hadiah doorprize dan lomba, hadiah berupa peralatan elektronik seperti kipas angin, blender, dan mixer dan lain lain.
Ceo Pelita Motor Jaya, Andreas Thio mengungkapkan kebahagiaannya melihat antusiasme karyawan dan keluarganya yang hadir. Ia menegaskan pentingnya kekompakan, karena perusahaan dan karyawannya itu ibarat satu keluarga.
“ Kami mengucapkan terima kasih, kami juga meminta kita harus bekerja lebih giat karena persaingan bisnis di Balikpapan semakin ketat, terutama dengan adanya IKN di Kalimantan Timur. Jika kita tidak bergerak cepat, kita akan tertinggal,” kata Andreas.
Dirinya juga mengingatkan bahwa keberhasilan perusahaan akan berpengaruh pada kesejahteraan keluarga karyawan.
” Tentunya apabila perusahaan semakin maju, tentu akan berdampak pada kesejahteraan pada keluarga karyawan,” pungkasnya.
Dengan semangat kebersamaan yang terjalin, PT Pelita Motor Jaya berharap dapat terus berkembang dan menghadapi tantangan persaingan bisnis yang semakin ketat di era IKN Nusantara.(EDS)
