Balikpapan, Penasatu.com – Pernyataan yang dikeluarkan anggota DPRD dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Taufik Qul Rahman perihal bahwa hanya ada 3 bukan 4 Fraksi yang menyatakan mosi tidak percaya (MTP) kepada kepemimpinan Ketua DPRD kota Balikpapan Abdulloh,S.Sos menjadi polemik di internal fraksi NasDem + PKB di DPRD Balikpapan.
Pasalnya, H.Aco Kamaruddin Ketua Fraksi NasDem+PKB mengganggap hal ini adalah sesuatu yang sudah disepakati bersama 3 fraksi yang ada di DPRD Balikpapan, seperti Fraksi PDIP, Gerindra, Demokrat dan NasDem sendiri diluar anggota PKB yang tidak perlu dibahas lagi.
Menanggapi, pernyataan Taufik yang mengatakan bahwa hanya ada 3 bukan 4 fraksi yang melayangkan MTP itu biasa biasa saja dan tak berpengaruh sama sekali terhadap apa yang sudah kita sepakati bersama, ujar Aco.
Ketua fraksi NasDem – PKB, H.Aco Kamaruddin yang saat dikonfirmasi masih berada di luar daerah menegaskan, tidak ada pengaruhnya kepada fraksi Gabungan NasDem+PKB di DPRD Balikpapan mengenai pernyataan dia (Taufik Qul Rahman,red)
Karena bila dilihat dari hitungan jumlah suara jelas kami (NasDem) lebih unggul, karena 3 berbanding 1. Jadi mana ada 1 bisa mengatur yang punya suara 3 atau mayoritas,” disamping itu untuk menghargai dia (Taufik Qul Rahman) mengingat kedekatan pribadi dengan Ketua DPRD Abdulloh ujarnya, Sabtu (25/2/2023) melalui WhatsApp pribadinya.
” Jadi kalaupun tidak ada anggota dari PKB tak berpengaruh pada keputusan kami dalam melayangkan surat MTP ini bersama fraksi fraksi lainnya ke Badan Kehormatan Dewan,” tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Taufik Qul Rahman merasa tidak pernah diajak ikut dalam rapat ataupun menandatangani surat MTP yang dilayangkan kepada Badan Kehormatan Dewan. Padahal dirinya merupakan bagian dari fraksi NasDem +PKB.
Sehingga dirinya menyatakan bahwa bukan 4 tapi cuma 3 fraksi dan lainnya merupakan pernyataan individu.(eds)
